Pesan Menyayat Hati Liliyana Natsir untuk Tontowi Ahmad

Senin, 18 Mei 2020 14:52 WIB
Penulis: Shella Aisiyah Diva | Editor: Isman Fadil
© INDOSPORT/Herry Ibrahim
Legenda ganda campuran Indonesia, Liliyana Natsir mengirimkan pesan menyentuh kepada eks rekan duetnya, Tontowi Ahmad yang mengumumkan pensiun. Copyright: © INDOSPORT/Herry Ibrahim
Legenda ganda campuran Indonesia, Liliyana Natsir mengirimkan pesan menyentuh kepada eks rekan duetnya, Tontowi Ahmad yang mengumumkan pensiun.

INDOSPORT.COM - Legenda ganda campuran Indonesia, Liliyana Natsir mengirimkan pesan menyentuh kepada eks rekan duetnya, Tontowi Ahmad yang mengumumkan pensiun pada Senin (18/05/20) hari ini.

Keputusan Tontowi Ahmad mengundurkan diri dari dunia bulutangkis sukses menyita banyak perhatian, tak terkecuali eks rekan duet sensasionalnya, Liliyana Natsir.

Liliyana Natsir yang berduet dengan Tontowi Ahmad sejak tahun 2010 diketahui telah berhasil mencapai puncak tertinggi pencapaian mereka dengan meraih medali emas Olimpiade Rio 2016 lalu.

Selepas meraih medali emas Olimpiade Rio 2016, Liliyana Natsir diketahui memutuskan untuk meninggalkan Tontowi Ahmad dengan mengumumkan pengunduran dirinya dari dunia bulutangkis pada Januari 2019 lalu.

Setelah ditinggal Liliyana Natsir, Tontowi Ahmad memang tidak begitu sukses dengan pasangan barunya, Winny Oktavina Kandow. Di sepanjang tahun 2019, prestasi terbaik hanya mencapai babak perempatfinal saja.

Tahun 2020 ini, Tontowi Ahmad mencoba untuk berganti pasangan dan berduet bersama pebulutangkis ganda putri, Apriyani Rahayu dan sukses melakukan debut di Indonesia Masters.

Namun duet mereka sudah harus kandas ketika desas-desus Tontowi Ahmad yang dikabarkan akan mengundurkan diri dari pelatnas mulai berhembus kencang.

Sampai akhirnya, pada Senin (18/05/20) hari ini, Tontowi Ahmad secara resmi mengumumkan pengunduran dirinya dari dunia bulutangkis alias pensiun melalui akun media sosial pribadinya.

Mengetahui eks rekan duetnya mengambil keputusan untuk pensiun, Liliyana Natsir mengirimkan sebuah pesan menyentuh kepada Tontowi Ahmad melalui akun media sosial pribadinya.

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Liliyana Natsir (@natsirliliyana) on

"Tontowi Ahmad, selamat pensiun mantan partner. Setiap atlet pasti akan ketemu sama yang namanya masa pensiun, semua akan ngalamin. Hari ini Owi ngumumin pensiun, saya yakin ini keputusan yang berat buat Owi, saya tahu karena saya pernah mengalaminya," tulis Liliyana Natsir.

Diakui oleh Liliyana Natsir memutuskan untuk berhenti dari dunia yang telah membesarkan nama sendiri bukan suatu keputusan yang mudah dan pasti akan selalu disertai rasa sedih pada saat mengambilnya.

Namun, Liliyana Natsir menyebut bahwa hal tersebut pasti akan terjadi dalam hidup yang rodanya akan terus berputar setiap saat dan dengan pengumuman pensiun dari Tontowi Ahmad, ia berharap generasi muda pelatnas bisa melanjutkan prestasi-prestasi yang pernah diukir oleh eks rekan partnernya tersebut.

"Rasanya sedih melepas status sebagai pemain bulutangkis, dunia yang sudah kita tekuni sejak kecil. Bulutangkis yang sudah membuat kita dikenal banyak orang, membuat orang tua kita bangga,

"Tetapi, inilah yang namanya hidup, roda terus berputar dan sekarang saatnya memberikan tongkat estafet kepada adik-adik yang ada di pelatnas untuk meneruskan prestasi-prestasi membanggakan yang sudah Owi raih selama ini," tambahnya.

Terakhir, Liliyana Natsir menyelipkan sebuah pesan menyentuh dimana Tontowi Ahmad pasti akan sangat merindukan momen dimana namanya diteriakkan di Istora dan itu juga yang sampai saat ini masih dirinya sangat rindukan.

"Dengan pensiunnya Owi, maka di Istora enggak akan bergema lagi teriakan untuk Owi. Pasti akan rindu sama suasana tanding dan dukungan para pecinta bulutangkis," lanjutnya.

"Seperti saya yang sampai saat ini masih merindukan teriakan Owi/Butet yang menggema di Istora.. Sekali lagi, Happy Retirement, Owi! Sukses di kehidupan yang baru, Terima kasih atas dedikasimu untuk Indonesia," pungkasnya.

Bersama Liliyana Natsir, Tontowi Ahmad sukses meraih banyak gelar Super Series, menjadi Juara Dunia hingga akhirnya meraih medali emas Olimpiade empat tahun yang lalu untuk Indonesia.