6 Pebulutangkis Dunia yang Pensiun Pada Tahun 2020

Kamis, 9 Juli 2020 15:34 WIB
Editor: Coro Mountana
© Lars Ronbog/FrontZoneSport via Getty Images
Pebulutangkis ganda putra Denmark Mads Conrad-Petersen. Copyright: © Lars Ronbog/FrontZoneSport via Getty Images
Pebulutangkis ganda putra Denmark Mads Conrad-Petersen.
Mads Conrad-Petersen

Dalam waktu 2 hari kemudian selepas Tontowi Ahmad, Mads Conrad-Petersen mengikuti pebulutangkis lainnya untuk pensiun. Legenda bulutangkis Denmark itu sebenarnya ingin pensiun setelah ajang Piala Thomas, tapi akibat virus corona yang menundanya, ia pun berubah pikiran.

"Ketika Piala Thomas diundur penyelenggaraannya akibat corona, saya mendapat pekerjaan sebagai agen properti di sebuah perusahaan yang fantastis. Setelah saya pikir-pikir, itu merupakan tawaran yang menarik," tutur Conrad-Petersen, dikutip dari Badminton Europe.

Menjadi agen properti merupakan pilihan yang diambil oleh Mads Conrad-Petersen setelah meraih banyak kesuksesan di dunia bulutangkis. Bersama Pieler Kolding, Mads Conrad Petersen sempat merasakan gelar juara Piala Thomas 2016.

Cathy Chau Hoi Wah

Setelah berkarier di dunia bulutangkis selama 15 tahun, danda campuran andalan Hong Kong bernama Cathy Chau Hoi Wah akhirnya memutuskan pensiun pada pertengahan tahun ini. Cathy sendiri mencapai kesuksesan terbesarnya saat berpasangan dengan Lee Chun Hei sejak 2013.

Pasangan Cathy dan Lee Chun Hei sukses menggondol gelar di kejuaraan bulutangkis Asia dan superseries. Atas pencapaiannya itu Cathy pun menjadi ganda campuran pertama Hong Kong yang sukses pada ajang tersebut.

Lin Dan

© Shi Tang/Getty Images
Legenda bulutangkis China, Lin Dan. Copyright: Shi Tang/Getty ImagesLegenda bulutangkis China, Lin Dan.

Anggota terakhir Big Four Kings yang tersisa, Lin Dan pun akhirnya mengikuti jejak kawan-kawannya untuk pensiun. Pada awal bulan ini, legenda bulutangkis China itu secara resmi mengucapkan selamat tinggal pada seluruh suporter setianya.

“Dari 2000 hingga 2020, setelah 20 tahun, saya harus mengucapkan selamat tinggal kepada tim nasional. Sangat sulit untuk mengatakannya,” kata peraih medali emas Olimpiade 2 kali itu di Weibo, media sosial di China.

Sepanjang kariernya, Lin Dan telah meninggalkan legacy-nya yang membuat namanya bakal terus dikenal. Bagaimana tidak, Lin Dan adalah satu-satunya tunggal putra yang berhasil melengkapi seluruh perolehan gelar Grand Slam-nya, mulai dari Kejuaraan Dunia, Olimpiade, Asian Games, Piala Thomas dan Piala Sudirman.

Carsten Mogensen

© Zhong Zhi/Getty Images
Pebulutangkis Denmark, Carsten Mogensen. Copyright: Zhong Zhi/Getty ImagesPebulutangkis Denmark, Carsten Mogensen.

Teranyar, ada legenda bulutangkis Denmark lainnya yang memutuskan pensiun yaitu Carsten Mogensen. Melansir dari media lokal Denmark, JV, Carsten Mogensen memilih pensiun pada usianya yang kini 36 tahun setelah tak lagi mendapatkan tempat di tim nasional bulutangkis Denmark.

“Sayang sekali, saya tidak menemukan tempat di proyek (yang dikembangkan federasi bulutangkis Denmark). Saya berharap bermain sampai 2024, namun itu harus masuk di proyek yang melibatkan diri saya,” kata Mogensen.

Kehilangan Carsten Mogensen menjadi pukulan telak bagi bulutangkis Denmark mengingat ia bersama Mathias Boe pernah menduduki posisi puncak dunia untuk ganda putra. Pada akhirnya tahun 2020 tampaknya menjadi tahun yang kelabu, ada virus corona dan 6 pebulutangkis yang pensiun.