On This Day: Praveen/Melati Tersingkir di Babak Pertama Indonesia Open

Kamis, 16 Juli 2020 17:18 WIB
Penulis: Shella Aisiyah Diva | Editor: Arum Kusuma Dewi
© Getty images
Hari ini, 16 Juli 2019 yang lalu, pasangan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti harus tersingkir dari babak pertama Indonesia Open. Copyright: © Getty images
Hari ini, 16 Juli 2019 yang lalu, pasangan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti harus tersingkir dari babak pertama Indonesia Open.

INDOSPORT.COM - Hari ini, 16 Juli 2019 setahun yang lalu, pasangan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti harus menelan kekalahan tidak penting hingga tersingkir dari babak pertama Indonesia Open.

Berhadapan dengan pasangan Jerman, Mark Lamsfuss/Isabel Herttrich di babak pertama Indonesia Open 2019, pasangan Praveen/Melati langsung kandas dalam pertandingan dua game langsung dengan skor 20-22, 14-21.

Kekalahan tersebut bisa dibilang kekalahan yang tidak seharusnya ditelan oleh pasangan Praveen/Melati mengingat pada saat itu, status keduanya telah resmi menjadi ganda campuran nomor 1 Indonesia, setelah Liliyana Natsir memutuskan pensiun pada Januari 2019 lalu.

Padahal di game pertama, pasangan Praveen/Melati memiliki kesempatan untuk meraih kemenangan setelah unggul dengan skor 20-18 atas pasangan Mark Lamsfuss/Isabel Herttrich.

Tetapi yang terjadi malah justru sebaliknya, dan pasangan Jerman berhasil membalikkan keadaan hingga berhasil mengunci game pertama dengan skor 22-20 atas Praveen/Melati di turnamen Indonesia Open.

"Kami sudah bermain menyerang dan sempat unggul 20-18. Namun, mereka mengembalikan skor dan pada set kedua, kami tak bisa keluar dari tekanan," ujar Praveen Jordan pada konferensi pers selepas pertandingan.

Diakui oleh Praveen Jordan, walaupun peringkatnya dan Melati Daeva jauh lebih baik dari pasangan Jerman, namun pada saat itu pasangan Lamsfuss/Herttrich memang bermain lebih baik dan lebih tangguh.

"Lawan kami lebih berat. Kami terlalu hati-hati. Mereka tampil lepas. Itu yang kita rasakan selama bertanding," imbuhnya.

Kekalahan dari Praveen/Melati membuat dominasi ganda campuran Indonesia harus terhenti setelah selama dua tahun beruntun selalu dikuasai oleh pasangan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir dan harus berpindah kepasangan Zheng Siwei/Huang Yaqiong.