Taklukkan Marcus/Kevin, Fajar/Ran Hanya Pakai Strategi yang Sama

Rabu, 2 September 2020 12:40 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor: Theresia Ruth Simanjuntak
© Badminton Indonesia
Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto hanya memakai strategi yang sama ketika menaklukkan Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon di Simulasi Piala Thomas. Copyright: © Badminton Indonesia
Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto hanya memakai strategi yang sama ketika menaklukkan Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon di Simulasi Piala Thomas.

INDOSPORT.COM – Ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto mengaku hanya memakai strategi yang sama ketika mereka menaklukkan Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon di Mola TV PBSI Thomas & Uber Cup Simulation 2020, Rabu (02/09/20).

Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto berhasil menyamakan kedudukan 1-1 untuk tim Rajawali setelah menundukkan Marcus/Kevin hanya dalam dua set saja 21-18, 21-17.

Kemenangan ini jadi pelipur lara tim Rajawali setelah di laga pertama, tunggal putra Jonataan Christie tumbang di tangan Chico Aura Dwi Wardoyo secara rubber set 19-21, 21-13, 21-14.

Fajar/Rian sendiri mengaku tidak menyangkan Jonatan yang jadi unggulan di dalam timnya kalah. Namun, hasil tersebut tidak membuat Fajar/Rian hilang fokus saat melawan rivalnya.

“Sebetulnya, kekalahan Jonatan tidak diperkirakan, kami berharap Jonatan bisa menang kalau lihat dari rangking. Tapi di lapangan kan memang nggak ada yang tahu. Tadi kami nggak memikirkan kekalahan Jonatan, yang penting kami fight dan fokus sumbang poin,” kata Fajar dalam wawancara kepada PBSI setelah pertandingan.

“Kami maunya tiap kami diturunkann, kami bisa kasih yang terbaik,” lanjut Fajar.

Berbicara soal pertemuannya dengan Marcucs/Kevin, Fajar/Rian sendiri tercatat sudah sering bertemu di pertandingan resmi. Rekor pertemuan mereka masih 3-5, keunggulan untuk Marcus/Kevin.

Ganda putra berperingkat 1 dunia itu takluk di tangan Fajar/Rian dalam dua pertemuan terakhir. Fajar/Rian lantas mengakui bahwa mereka tidak melakukan strategi berbeda namun mereka menyiapkan fsik dan mental lebih baik.

“Kami menerapkan pola main yang sama, hari ini kami lebih siap dari segi fokus dan semuanya, memang sudah disiapkan. Masih banyak yang perlu kami perbaiki, dari permainan depan, ketenangannya dan tidak boleh lengah di lapangan,” jelas Rian, pemain asal PB Jaya Raya.

Hingga berita ini diturunkan, tim Rajawali masih unggul atas tim Garuda dengan skor 3-1. Status kemenangan mereka di Mola TV PBSI Thomas & Uber Cup Simulation 2020 kini ada di tangan Bobby Setiabudi yang akan menghadapi Christian Adinata di lata keempat.