Diawali Maria Sharapova, 5 Petenis yang Pensiun di 2020

Rabu, 30 Desember 2020 07:46 WIB
Editor: Arum Kusuma Dewi
© Vaughn Ridley/Getty Images
Maria Sharapova di turnamen tenis Rogers Cup. Copyright: © Vaughn Ridley/Getty Images
Maria Sharapova di turnamen tenis Rogers Cup.

INDOSPORT.COM - Musim 2020 adalah salah satu musim terburuk bagi cabang olahraga (cabor) tenis. Pasalnya, pandemi Covid-19 yang menyerang di seluruh wilayah dunia memaksa banyak kejuaraan harus dibatalkan. Hal ini membuat beberapa petenis memilih untuk menggantung raket mereka.

Berikut adalah lima petenis yang memutuskan untuk pensiun di musim 2020 ini, sebagaimana dirangkum INDOSPORT.

Maria Sharapova

Siapa yang tak kenal dengan petenis satu ini? Petenis tercantik asal Rusia tersebut membuat banyak pihak terkejut atas keputusannya untuk pensiun di musim ini. Ya, Maria Sharapova telah menjadi petenis nomor satu wanita saat masih berusia 18 tahun pada tahun 2005 silam.

Kariernya terus menanjak hingga sukses menjuarai Grand Slam lima kali dan menyabet 36 gelar WTA.

Keputusan berat tersebut ia sampaikan dalam bentuk esai yang diunggah lewat postingan akun Instagram pribadinya, @mariasharapova, pada 26 Februari 2020. Dalam esainya tersebut, petenis 33 tahun ini mengisahkan perjalanan kariernya dari nol hingga bisa sesukses saat ini.

Caroline Wozniacki

Caroline punya karier yang juga tak kalah mentereng. Sebut saja seperti memenangi 30 gelar dan satu gelar Grand Slam di Australia Open 2018 lalu. Pada 2019 kemarin, mantan petenis wanita nomor satu dunia ini pernah mengagetkan para penggemarnya dengan kabar pensiunan dirinya setelah Australia Open 2020 berjalan.

Saat itu, alasan utama yang membuatnya mengambil keputusan tersebut adalah ia ingin meraih hal lain di luar lapangan. Selain itu, kemungkinan lainnya adalah karena ia didiagnosis menderita Rheumatoid Arthritis (peradangan sendi).

Caroline Wozniacki memang tidak menyebut hal ini sebagai alasannya, namun banyak orang percaya bahwa diagnosis tersebut justru menjadi alasan utama mengapa petenis 30 tahun asal Denmark ini mengakhiri kariernya.

Ekaterina Makarova

Nama Ekaterina memang cukup diperhitungkan di kancah tenis wanita dunia. Ia pernah menempati dua kali final Grand Slam. Selain itu, kesuksesan terbesarnya datang dari sektor ganda, di mana ia menjuarai tiga gelar Grand Slam.

Rekan senegara Sharapova ini pun mengumumkan pensiun dirinya lewat akun Instagram pribadinya, tetapi tidak memberikan alasan spesifik mengapa dirinya memilih untuk berhenti.

Steve Darcis

Dalam karier tenisnya, Steve telah memenangi dua gelar dan menempati ranking tertingginya, yaitu mencapai posisi ke 38 dunia. Di musim 2013 lalu, petenis asal Belgia ini sukses mengejutkan publik dunia dengan menundukkan petenis top dunia, Rafael Nadal, di babak pertama Wimbledon.

Bahkan, Steve mampu menyudahi pertarungannya lewat tiga set langsung. Sebuah pencapaian yang luar biasa mengingat lawan mainnya adalah Nadal yang notabene nyaris tidak mungkin kalah dalam permainan tiga set langsung.

Sayangnya setelah momen tersebut, Steve sering dibekap cedera hingga ia memutuskan untuk pensiun. Di akhir pernyataannya, petenis 34 tahun ini menyebut bahwa mental dan fisiknya sudah tidak lagi berada di kondisi terbaiknya.

Bryan Bersaudara

Bob dan Mike Bryan adalah dua legenda di sektor tenis ganda. Mereka telah menjuarai 16 gelar Grand Slam dan mempertahankan ranking satu dunia selama 438 pekan. Jika ditotal, Bryan Bersaudara ini sudah memenangi lebih dari 100 titel kejuaraan.

Setelah mendulang kesuksesaan besarnya, mereka mengumumkan gantung raket. Dalam pernyataannya, mereka menyebut bahwa mereka memang menantikan babak baru selanjutnya di kehidupannya setelah berkarier di dunia tenis selama 20 tahun. Mereka pun juga bersyukur atas prestasi yang telah mereka raih bersama.