Tak Hanya Indonesia, Denmark Juga Lalui Laga Sulit di Penyisihan Grup Piala Thomas 2020

Selasa, 12 Oktober 2021 17:58 WIB
Penulis: Miranti | Editor: Yosef Bayu Anangga
© BWF
Pelatih Denmark, Kenneth Jonassen dan Viktor Axelsen. Copyright: © BWF
Pelatih Denmark, Kenneth Jonassen dan Viktor Axelsen.

INDOSPORT.COM – Sengitnya pertarungan di fase grup Piala Thomas 2020 tak hanya dirasakan Indonesia yang menang tipis 3-2 atas Thailand, tetapi juga Denmark kontra Jerman.

Dalam laga penyisihan Grup B Piala Thomas 2020, Denmark dan Jerman sama-sama berjuang keras untuk berpeluang lolos ke perempat final.

Pertemuan dua negara terjadi pada Senin (11/10/21) di Ceres Arena, Aarhus, Denmark. Sayangnya, pertandingan berjalan sangat sengit sejak awal.

Viktor Axelsen yang langsung diturunkan mampu memegang kendali permainan untuk mengalahkan Samuel Hsiao dengan skor 21-9 dan 21-9.

Saat unggul 1-0, situasi berbalik setelah Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen dikalahkan Mark Lamsfuss/Marvin Seidel 20-22, 24-26. 

Begitupun dengan Rasmuss Gemke yang dikalahkan Fabian Roth dengan skor 19-21 dan 24-26.  Dalam keadaan tertinggal 1-2, Denmark bermain maksimal di dua partai terakhir.

Mathias Christiansen/Frederick Sogaard berhasil menang 21-12, 21-11 atas Daniel Hess/Jan Colin Volker, serta Hans Vittinghus menang 21-15, 21-18 atas Mathias Kicklits.

Secara komposisi pemain, tentunya Denmark jauh lebih diunggulkan. Tetapi nyatanya Jerman mampu memanfaatkan status ‘kuda hitam’ mereka untuk menyulitkan tim unggulan.

Namun terlepas dari itu, kepala pelatih nasional Keeneth Jonassen mengapresiasi perjuangan timnya yang mampu keluar dari tekanan dan akhirnya bisa memastikan ke perempat final.

“Sangat menyenangkan ketika melihat para pemain termotivasi untuk tampil. Seperti Hans Kristian yang sangat fokus dengan persiapan dalam waktu yang cukup lama,”

“Karena itu, kami sangat mempercayai (kekuatan) pemain kami, dan mereka melakukannya hari ini,” kata Keeneth Jonassen melansir laman Badminton Denmark.

Sementara terkait kekalahan yang diderita Kim Astrup/Anders Rasmussen serta Rasmuss Gemke, Keeneth Jonassen pun turut memberikan pernyataan.

“Sebelum kami memulai pertandingan dan melihat susunan pemain, saya sudah menyadari bahwa ada beberapa sektor yang kami unggulkan, tetapi ada pula yang harus berjuang sengit. Hal itu terjadi dari dua partai itu,”

“Tetapi saya juga memperhatikan bahwa 3 partai telah kami menangkan dengan cukup aman dan unggul. Ini menunjukkan perjuangan kita yang luar biasa,” sambung Keeneth Jonassen.