In-depth

Sempat Tenggelam, Andy Murray Kini Mulai Tunjukkan Sinyal Kebangkitan?

Selasa, 26 Oktober 2021 15:20 WIB
Editor: Nugrahenny Putri Untari
© Rob Carr/Getty Images
Andy Murray saat berlaga di turnamen tenis Western and Southern Open. Copyright: © Rob Carr/Getty Images
Andy Murray saat berlaga di turnamen tenis Western and Southern Open.
Sinyal Kebangkitan Andy Murray

Setelah kalah dari Hubert Hurkacz dua kali tahun ini, Andy Murray yang juga juara 2014 dan 2016 di Vienna itu mematahkan kekalahan beruntunnya melawan sang petenis Polandia dalam waktu dua jam 41 menit.

Murray berjuang keras di set penentuan untuk kemenangan Top 10 pertamanya sejak Agustus 2020, tepatnya ketika mengalahkan Zverev di putaran kedua Western & Southern Open.

“Saya kecewa kehilangan servis di game pembuka set ketiga, tapi untungnya saya bisa mendapatkan kembali break di game berikutnya. Inu adalah kemenangan yang bagus dalam situasi sulit,” ujarnya di laman resmi ATP.

Mengalahkan Hurkacz adalah awal yang apik bagi Murray di Vienna Open kali ini. Apalagi, sang lawan saat ini tengah berjuang untuk menguatkan posisinya di ranking ATP Race to Turin.

Hurkacz, yang memenangkan tiga gelar ATP Tour, duduk di urutan sembilan untuk memperebutkan satu tempat di Nitto ATP Finals, yang akan diselenggarakan di Pala Alpitour, Turin, Italia, pada 14-21 November 2021.

Keberhasilan menumbangkan Hurkacz juga membuat seorang Andy Murray kembali percaya diri. Ia mengaku gerakannya kini jadi sedikit lebih baik dan terus membaik di setiap pertandingan.

Terlebih lagi baginya yang bisa dibilang sudah tidak memainkan banyak laga dalam beberapa tahun terakhir. Menurutnya, dalam situasi ini, ada potensi seorang petenis tidak dapat membaca permainan dengan baik lagi.

Namun untungnya, kepercayaan diri Murray masih ada. Ia pun yakin kemampuannya akan terus membaik dari waktu ke waktu, seiring banyaknya jumlah laga yang dihadapi.

“Sekarang saya mulai melihat bola sedikit lebih awal dan mulai bereaksi sedikit lebih cepat, yang berarti saya akan mulai mengejar lebih banyak bola,” ucap Murray.

Di Vienna Open, selanjutnya ia dijadwalkan berjumpa petenis Spanyol, Carlos Alcaraz, di 16 besar. Akankah Murray akan kembali meraih hasil positif demi mempertahankan eksistensinya yang sempat pudar?