Tunggal Putra Indonesia Keok di Piala Thomas dan SEA Games, Pelatih Minta Maaf

Sabtu, 21 Mei 2022 13:50 WIB
Penulis: Martini | Editor: Prio Hari Kristanto
© PBSI
Pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Christian Adinata di laga SEA Games 2021. Foto: PBSI Copyright: © PBSI
Pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Christian Adinata di laga SEA Games 2021. Foto: PBSI
Harapan dari 4 Sektor Lainnya

Chico Aura Dwi Wardoyo dan Christian Adinata tak luput menerima ungkapan kekecewaan dari penggemar bulutangkis.

Mereka dinilai tak bisa melanjutkan tren positif bulutangkis Indonesia di kancah Asia Tenggara, khususnya sektor tunggal putra.

Tim pelatih sendiri mengaku akan memberi evaluasi pada atlet tunggal putra Pelatnas, termasuk Chico Aura dan juga Christian.

"Penampilan Chico dan Christian kurang maksimal, tentunya akan ada evaluasi dan catatan untuk diperbaiki dan ditingkatkan lagi," ungkap sang pelatih, Harry Hartono.

Di sisi lain, Harry mengatakan, ada beban yang cukup berat bagi kedua pemain ini, sehingga tidak mampu tampil lepas.

"Ada target yang menjadikan Chico dan Christian terbebani untuk tampil maksimal. Tapi mereka juga harus belajar mengatasi, supaya beban itu menjadi motivasi."

"Mental dan cara berpikir mereka harus kuat jika ingin standar levelnya tinggi, dan SEA Games ini bagus untuk pengalaman mereka berdua," lanjut Harry Hartono.

"Saya berharap mereka bisa lebih matang setelah dari sini," pungkas sang pelatih.

Di luar sektor tunggal putra, Indonesia meloloskan tujuh wakil ke babak semifinal SEA Games 2021. Mereka adalah Gregoria Mariska Tunjung dan Putri Kusuma Wardani.

Lalu, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich YY Rambitan, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin dari sektor ganda putra.

Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva (ganda putri), Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari dan Adnan Maulana/Mychelle Crhystine Bandaso (ganda campuran).