Media Malaysia Soroti Isu Atlet Keracunan Massal di Indonesia Masters 2022

Sementara dokter kejuaraan, dr. Grace Corlesa Joselini, mengatakan bahwa berdasarkan laporan hasil laboratorium, para pebulu tangkis yang dirawat tersebut bukan karena keracunan.

Kemudian dr Grace Corlesa Joselini juga mengatakan bahwa tumbangnya beberapa pebulutangkis di Indonesia Masters 2022, bisa jadi karena mengonsumsi makanan yang tidak sehat atau mengandung bakteri.

“Dalam kasus keracunan makanan, efeknya langsung terasa. Dengan melihat hasil laboratorium, itu terjadi karena pemain mengonsumsi makanan yang tidak sehat atau mengandung bakteri," ujar dr. Grace.

Para pemain yang menginap di dua hotel resmi yang disediakan panitia kejuaraan Indonesia Masters 2022, yaitu Hotel Century dan Fairmont, memang bebas bisa memesan makanan via online atau makan di restoran terdekat.

Kini, isu itu sedang dalam pendalaman, disertai harapan bahwa lima pebulutangkis Malaysia dan Thailand tadi bisa segera pulih dan melanjutkan aktivitas.

Meski lima pebulutangkis Malaysia dan Thailand yang diduga keracunan itu sudah tumbang di Indonesia Masters 2022, namun mereka punya harapan untuk bisa tampil di ajang Indonesia Open 2022 yang berlangsung 14-19 Juni mendatang.

Jadi, panitia penyelenggara Indonesia Masters 2022 dan Indonesia Open 2022 telah melakukan tindakan preventif dengan berkoordinasi dengan pihak hotel.

Harapannya tentu saja, kejadian yang diduga keracunan makanan itu tidak akan terulang lagi. Mulai Sabtu (11/06/22) pagi, panitia akan memisahkan tempat makan para pemain dan tim dengan tamu hotel lainnya.

Panitia kejuaraan juga telah melakukan beberapa koordinasi dengan beberapa pihak terkait agar kasus ini tidak meluas dan memberi ketenangan kepada pebulu tangkis di Indonesia Masters 2022.

Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) setelah berkoordinasi dengan panitia, juga telah meminta agar para manajer tim tamu mengingatkan para pemain agar tidak sembarangan memesan makanan dari luar hotel atau mengonsumsi makanan tertentu.