Ambisi Cetak Sejarah di Olimpiade 2024, Yuta /Arisa Bongkar Pesaing Terberat

Jumat, 16 September 2022 15:58 WIB
Penulis: Miranti | Editor: Isman Fadil
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Ganda campuran ranking dua dunia asal Jepang, Yuta Watanabe/Arisa Higashino, mengaku bahwa misinya untuk mencetak sejarah emas Olimpiade 2024 akan sulit. Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT
Ganda campuran ranking dua dunia asal Jepang, Yuta Watanabe/Arisa Higashino, mengaku bahwa misinya untuk mencetak sejarah emas Olimpiade 2024 akan sulit.

INDOSPORT.COM – Ganda campuran ranking dua dunia asal Jepang, Yuta Watanabe/Arisa Higashino, mengaku bahwa misinya untuk mencetak sejarah emas Olimpiade 2024 akan sulit.

Hal itu diutarakan pebulutangkis Yuta Watanabe/Arisa Higashino saat menjadi bintang model sebuah penerbitan Jepang, Shueisha, Kamis (15/09/22).

“Persaingan untuk lolos dengan Arisa di Olimpiade Paris akan dimulai pada Mei tahun depan. Tapi saya pikir akan lebih baik jika saya bisa menyelesaikan berbagai kekurangan.”

“Jadi jika saatnya sudah tiba, saya berharap masalah (kekurangan) itu bisa terselesaikan,” ucap Yuta Watanabe melansir Shueisha.

“Jadi nantinya ketika sudah saatnya tiba, kami bisa terus melaju dengan kecepatan kami tanpa kewalahan,” sambung Yuta Watanabe.

“Saya pikir, ketika kami bisa melewatinya dengan baik, kami bisa memenangkan medali emas di Olimpiade Paris,” Yuta Watanabe memaparkan dengan ambisius.

Yuta Watanabe/Arisa Higashino berpeluang untuk menciptakan sejarah sebagai ganda campuran pertama negaranya yang mampu meraih emas Olimpiade cabang olahraga bulutangkis.

Sebelumnya, Jepang sudah meraih emas medali emas Olimpiade melalui ganda putri Mizuki Fujii/Reika Kakiiwa (London, 2012) dan Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi (Rio, 2016).

Perunggu Olimpiade Jepang juga didapatkan Nozomi Okuhara (Rio, 2016) dan Yuta Watanabe/Arisa Higashino (Tokyo, 2020).

Hanya saja, misi untuk meraih emas Olimpiade 2024 di Paris tidak akan mudah. Hal itu lantaran beberapa pesaingnya juga diprediksi tidak akan mudah dilewati.