Sulit Adaptasi, Komang Ayu Susah Payah Lolos 8 Besar Indonesia International Series

Kamis, 22 September 2022 16:36 WIB
Penulis: Martini | Editor: Prio Hari Kristanto
© PBSI
Pebulutangkis tunggal putri Indonesia, Komang Ayu Cahya Dewi. Foto: PBSI Copyright: © PBSI
Pebulutangkis tunggal putri Indonesia, Komang Ayu Cahya Dewi. Foto: PBSI
Misi Menuju Top 100 Dunia

Turnamen Indonesia International Series 2022 memang didominasi oleh wakil tuan rumah. Namun, bukan berarti persaingan menjadi mudah, justru ada saja kesulitan.

Seperti Komang Ayu Cahya Dewi, setelah menaklukkan Yasnita Enggira Setiawan, ia pun dihadapkan dengan atlet Pelatnas PBSI lainnya di babak 8 besar, Jumat (23/09/22) ini.

Komang Ayu masih menunggu pemenang lainnya dari sektor tunggal putri, yang mempertemukan Saifi Rizka Nurhidayah dengan Maria Veronica Ngadien Prawesti.

Baik Saifi Rizka maupun Maria Veronica adalah rekan Komang di Pelatnas. Maka dari itu, ia pun bertekad untuk tampil lebih baik.

"Tadi saya masih merasa ada beban karena lawannya bukan rekan di Pelatnas. Tetapi besok ketemu rekan di Pelatnas, jadi saya harus bisa lebih lepas mainnya," tuturnya.

"Apalagi setiap hari latihan dengan mereka, saya harusnya lebih hapal cara mainnya," pungkas pebulu tangkis asal Denpasar itu.

Komang Ayu Cahya Dewi menjadi buah bibir setelah mengalahkan dua pebulu tangkis yang memiliki rangking jauh di atas dirinya, tepatnya pada gelaran Piala Uber 2022 lalu.

Komang Ayu saat itu berada di peringkat 203 dunia, tetapi ia berhasil mengalahkan atlet peringkat 43 asal Prancis, Qi Xuefei, dan peringkat 25 asal Jerman, Yvonne Li.

Dengan keberhasilan itu, peringkat Komang Ayu pun meroket dan kini tercatat sebagai pemilik ranking 102 di tunggal putri dunia. 

Jika berhasil menunjukkan kualitasnya, mulai dari Indonesia International Series 2022, maka besar kemungkinan Komang Ayu akan beranjak naik ke top 100 dunia.