INDOSPORT.COM – Tunggal putra nomor 4 dunia, Lee Zii Jia, diadang masalah baru jelang tampil di Badminton Asia Mixed Team Championships 2023 meski performa dinilai sudah kembali apik.
Direktur Kepelatihan Tunggal Asosiasi Bulutangkis Malaysia (BAM), Wong Choon Hann, menilai bahwa Lee Zii Jia mulai menunjukkan peningkatan performa sejak berlatih di pelatnas.
Lee Zii Jia dipanggil untuk berlatih di pelatnas Malaysia untuk persiapan tampil di Badminton Asia Mixed Championships (BAMTC) 2023 pada 14-19 Februari di Dubai, Uni Emirat Arab.
Datang sebagai pemain independen tanpa pelatih, Lee Zii Jia sempat membuat pihak BAM prihatin. Berkat bantuan fasilitas dan sparring partner, Lee Zii Jia pun dinyatakan tiap tampil di BAMTC.
“Dia (Lee Zii Jia) menunjukkan komitmen yang bagus untuk mengembalikan ritme dalam pertandingan,” tutur Wong Choong Hann dilansir dari BHarian.
“Sebelumnya, dia bilang ingin fokus menemukan ritme permainan dan saya rasa sudah ada kemajuan,” terang Chong Hann.
“Durasi latihan satu minggu itu tidak lama tetapi itu cukup untuk Lee Zii Jia menemukan performa dan kami memberi fasilitas yang dia butuhkan seperti tempat latihan dan sparring partner,” lanjutnya.
Dengan performa Lee Zii Jia mulai membaik, BAM pun tampaknya bakal mengandalkan juara All England 2021 itu sebagai pemimpin tim Malaysia di BAMTC.
Lee Zii Jia juga mungkin akan menjadi tunggal putra pertama Negeri Jiran, di depan atlet nasional Leong Jun Hao, yang dipilih BAM usai menyabet gelar Indonnesia Masters 2022 Super 100.
Namun, BAM justru dihadapkan pada dilematis baru soal siapa pelatih yang akan mendampingi Lee Zii Jia saat bertanding di turnamen beregu campuran di Dubai nanti.