Mundur dari Semifinal Swiss Open 2023, Apriyani Rahayu Bongkar Biang Keroknya

Minggu, 26 Maret 2023 07:50 WIB
Penulis: Martini | Editor: Indra Citra Sena
© PBSI
Pasangan ganda putri Indonesia Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti di Swiss Open 2023. (Foto: PBSI) Copyright: © PBSI
Pasangan ganda putri Indonesia Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti di Swiss Open 2023. (Foto: PBSI)
Apriyani Paparkan Kondisi Cedera Bahu

Selepas pertandingan, Apriyani Rahayu menuturkan bahwa cedera bahu kanan yang sempat ia derita, kini kembali terasa sakit dan membuat pergerakannya jadi sulit.

"Cedera bahu kanan ini pasti sangat mengganggu. Kalau tidak mengganggu pasti saya tidak akan retired," blak-blakan Apriyani Rahayu.

"Namanya atlet pasti ada namanya cedera. Saya hanya berpikiran untuk ke depannya. Daripada saya memaksa tapi malah makin berat cederanya," tegas sang pemain lagi.

"Saya juga sudah diskusi dengan Fadia dan pelatih. Jadi, saya lebih baik mundur agar cederanya tidak makin parah. Minta doanya saja supaya saya bisa balik bermain lagi."

Apriyani Rahayu membenarkan ini adalah cedera kambuhan. Saat bertanding di All England pekan lalu, ia belum merasakan gangguan.

Namun saat menjajal Swiss Open 2023, Apriyani merasa sakit lagi di bahu kanan. Awalnya ia cuek, tetapi saat menghadapi ganda Thailand, sakitnya cukup menyiksa.

"Sebenarnya cedera ini timbul dan hilang. Terasa, tapi terus hilang. Saya seperti tak merasa sakit, tetapi kemudian merasa sakit lagi," ungkap Apriyani kepada awak media.

"Pada saat di Swiss saat main pertama itu, sudah mulai terasa lagi. Cuma enggak saya rasakan. Tetapi, besoknya saat melawan Thailand, sudah mulai terasa lagi."

Saat menghadapi pasangan China, Li Yi Jing/Luo Xu Min, Apriyani masih merasakan sakit, tetapi beruntung mereka bisa menang dua set dan lolos ke semifinal Swiss Open.

Sayangnya saat menghadapi Yuki/Sayaka, sakitnya sudah tak terbendung lagi. Wakil Indonesia harus mundur dari kiprahnya.

"Kemarin malam, bahu saya seperti ngilu sekali. Saya hari ini tetap memaksakan main dengan menahan sakit saja," tutup Apriyani.