Satwiksairaj dan Pearly Tan Catat Smash Tercepat Dunia versi Guinness Book Records

Selasa, 18 Juli 2023 13:29 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor:
© PBSI
Rekor smash bulutangkis tercepat di dunia versi Guinnes Book Records dipecahkan ganda putra India Satwiksairaj Rankireddy dan ganda putri Malaysia, Pearly Tan. (Foto: PBSI) Copyright: © PBSI
Rekor smash bulutangkis tercepat di dunia versi Guinnes Book Records dipecahkan ganda putra India Satwiksairaj Rankireddy dan ganda putri Malaysia, Pearly Tan. (Foto: PBSI)

INDOSPORT.COM - Rekor smash bulutangkis tercepat di dunia versi Guinnes Book Records baru saja dipecahkan oleh pemain ganda putra India Satwiksairaj Rankireddy dan ganda putri Malaysia, Pearly Tan.

Melansir dari laman resmi Yonex, Rankireddy berhasil mencatatkan smash 565 km/jam, melampaui rekor sebelumnya 492 km/jam yang dicatat Tan Boon Heong.

Rekor yang dicatat oleh partner Chirag Shetty tersebut memecahkan rekor untuk pertama kalinya dalam lebih dari satu dekade untuk smash bulutangkis tercepat putra.

Terakhir kali Guinness World Records mencatat pukulan bulutangkis tercepat untuk putra yakni pada Mei 2013 silam saat Tan Boon Heong melakukannya.

Sementara Pearly Tan mencatat  rekor pebulutangkis putri dengan smash tercepat baru dalam Guinness Book Records, yakni dengan catatan 438 km/jam.

Dengan demikian, pasangan main Thinaah Muralitharan tersebut menjadi pemegang gelar Guinness World Record wanita pertama dalam kategori tersebut.

Upaya pencatatan rekor Rankireddy dan Pearly Tan tersebut dilakukan pada 14 April 2023 di Yonex Co., Ltd. Tokyo Factory gymnasium, Tokyo, Jepang.

Juri resmi dari Guinness World Records™ juga turut memverifikasi rekor ini berdasarkan hasil pengukuran kecepatan smash kedua pemain sejak hari itu.

Catatan rekor smash tercepat ini menjadi modal penting bagi Satwiksairaj Rankireddy dan Pearly Tan yang tengah berjuang di Korea Open 2023 pekan ini (18-23 Juli 2023) di Yeosu, Korea Selatan.

Satwiksairaj Rankireddy dan pasangan mainnya Chirag Shetty berstatus sebagai unggulan ketiga, sedangkan Pearly Tan bersama Thinaah Muralitharan berstatus non unggulan di Korea Open.