Kemenangan Pembuka Ahsan/Hendra di Denmark Open Bikin Takjub Media Asing

Rabu, 18 Oktober 2023 20:23 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor: Isman Fadil
© PBSI
Kemenangan pembuka ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan di Denmark Open 2023 membuat media asing takjub. (Foto: PBSI) Copyright: © PBSI
Kemenangan pembuka ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan di Denmark Open 2023 membuat media asing takjub. (Foto: PBSI)

INDOSPORT.COM - Kemenangan pembuka ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan di Denmark Open 2023 membuat media asing takjub.

Pasalnya, kemenangan ini diraih lewat sebuah pertarungan sengit mengalahkan rekan senegaranya, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Rambitan.

Adalah Badminton Planet, sebuah media asing yang menyoroti langkah manis The Daddies di turnamen BWF dalam sebuah artikelnya pada hari Rabu (18/10/23).

“Dalam sebuah pertandingan badminton klasik, pasangan legendaris putra Indonesia Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan sukses melaju ke babak selanjutnya Denmark Open 2023 usai berjaya dalam pertandingan menegangkan,” tulis Badminton Planet.

“Selasa kemarin, di Jyske Arena, Odense, sebuah laga menawan terjadi di babak 32 besar yang mempertemukan Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan melawan duet kawakan Ahsan/Hendra,” lanjut media tersebut.

Badminton Planet amat terkesan dengan cara berkelas Ahsan/Hendra menumbangkan Pramudya/Yeremia secara straight game 28-30, 21-15 dalam tempo 34 menit.

Media tersebut juga memperlihatkan video sorotan penampilan Ahsan/Hendra yang begitu tenang dan taktis meladeni permainan cepat dan menekan dari Pramudya/Yeremia.

Ahsan/Hendra pun berhak mengamankan tiket ke babak 16 besar Denmark Open 2023. Selanjutnya, mereka akan bertemu dengan pasangan Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik.

Hasil ini juga untuk membalas kekalahan The Daddies saat menghadapi Pramudya/Yeremia di Indonesia Open 2023 pada Juni lalu. Saat itu, Ahsan/Hendra dipaksa menyerah dalam tiga gim.

Badminton Planet selanjutnya juga menyoroti pernyataan Ahsan/Hendra yang menjelaskan taktik mereka bisa melalui pertandingan menegangkan tersebut.