x

Jonatan Christie Sebut Olimpiade Tokyo Seperti Piala Eropa: yang Kuat Bisa Kalah

Selasa, 6 Juli 2021 13:38 WIB
Penulis: Martini | Editor: Herry Ibrahim
Aksi selebrasi Jonatan Christie usai menang dan memastikan raih medali emas Asian Games 2018.

INDOSPORT.COM - Pebulutangkis Jonatan Christie menganggap Olimpiade Tokyo 2020 sama seperti kompetisi sepak bola Piala Eropa atau Euro yang tengah berlangsung.

Pada Euro 2020, sejumlah tim kuat seperti Portugal, Perancis, Jerman, dan Belanda gagal melaju ke babak semifinal. Hal ini tentu juga bisa terjadi di ranah bulutangkis.

Beberapa pemain unggulan bisa langsung tumbang di ronde awal, sementara pemain non unggulan mungkin saja bisa melaju ke partai semifinal, bahkan meraih medali.

Baca Juga
Baca Juga

Maka dari itu, Jonatan Christie mengaku tak menjagokan siapa pun di Olimpiade Tokyo, dan ia bersiap untuk menjadi yang terbaik.

"Persiapan sudah oke, sudah bagus, tinggal balik lagi sih ini multievent, apalagi ajang Olimpiade, semuanya bisa terjadi. Tidak ada yang diunggulkan," papar Jonatan Christie.

"Seperti di sepak bola Piala Eropa yang sedang berlangsung, kita bisa lihat tim yang harusnya di atas kertas bisa menang, tapi jadi kalah," ujar atlet tunggal putra tersebut.


1. Jaga Kondisi

Tunggal putra, Jonatan Cristie memberi hormat kepada bendera Merah Putih.

Maka, selain persiapan teknis seperti latihan rutin dan menjaga kondisi kesehatan selama pandemi, Jonatan Christie juga bersiap untuk hal-hal nonteknis, termasuk mental bermain.

"Hal-hal nonteknis kadang yang lebih banyak bermain di pertandingan-pertandingan besar termasuk Olimpiade. Itu yang saya coba fokuskan sekarang, karena kalau teknis sudah lumayan baik," lanjut Jonatan.

Baca Juga
Baca Juga

"Hal nonteknisnya, pertama, dari pikirannya, bagaimana mengatasi cara masuk lapangan nanti, itu pasti beda. Lalu dari fokusnya, dan juga perjuangannya harus ada yang beda dari turnamen-turnamen biasa," imbuhnya.

Jika tak ada perubahan, maka Jonatan Christie dan skuat bulutangkis Indonesia akan bertolak ke Jepang pada Kamis (08/07/21) untuk latihan di Kumamoto.

Olimpiade Tokyo 2020 sendiri akan mulai digelar pada 23 Juli hingga 8 Agustus 2021, dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat di tengah pandemi Covid-19.

Jonatan ChristieOlimpiade Tokyo 2020BulutangkisBerita BulutangkisTim Bulutangkis Indonesia

Berita Terkini