x

Usai Kena Covid-19, Rival Jonatan Christie Asal India Kian Berambisi Raih Gelar

Kamis, 10 Maret 2022 19:55 WIB
Penulis: Miranti | Editor: Indra Citra Sena
Rival Jonatan Christie sekaligus pebulutangkis asal India, Srikanth Kidambi, kian berambisi meraih gelar usai terinfeksi virus Covid-19 pada awal tahun 2022.

INDOSPORT.COM – Rival Jonatan Christie sekaligus pebulutangkis asal India, Srikanth Kidambi, kian berambisi meraih gelar usai terinfeksi virus Covid-19 pada awal tahun 2022.

Melansir laman Time of India, mantan tunggal putra ranking 1 dunia itu menargetkan medali emas di Commonwealth Games 2022 pada 28 Juli-8 Agustus mendatang.

Menurut Srikanth Kidambi, Commonwealth Games 2022 sangat penting baginya. Pasalnya, dia adalah juara bertahan di edisi sebelumnya.

Baca Juga
Baca Juga

“(Tahun) ini adalah tahun yang penting dan saya hanya ingin berlatih dengan baik dan bermain dengan kemampuan terbaik saya,” ucap Srikanth Kidambi.

“Saya memiliki peluang yang sangat besar untuk memenangkan medali emas individu di Commonwealth Games 2022. Tapi saya harus benar-benar fit dan bisa berlatih dengan baik untuk mengejar rencana saya,” tambahnya.

Baca Juga
Baca Juga

Ya, sebagai prioritasnya saat ini, Srikanth Kidambi memang diketahui ingin mencari kemenangan sebagai momen bangkit paska terkena Covid-19 pada India Open di bulan Januari 2022 lalu.

Hal itu sempat membuat Srikanth Kidambi frustasi lantaran segala rencananya menjadi kacau. Bahkan peluangnya meraih gelar di kandang sendiri langsung pupus.

“(Covid-19) saat itu membuat saya frustasi. Tetapi itu adalah sesuatu yang tidak dapat saya kendalikan. Saya ingin bermain di India karena peluangnya cukup bagus untuk bisa juara,” ucap Srikanth Kidambi.


1. Pasang Surut Karier Srikanth Kidambi

Srikanth Kidambi melaju ke babak perempat final German Open 2022, Kamis (10/03/22).

Sebelum terpapar Covid-19, Srikanth Kidambi sejatinya adalah pebulutangkis yang tengah berupaya comeback dari rentetan hasil minor.

Srikanth Kidambi pernah menduduki ranking 1 dunia sektor tunggal putra di tahun 2018. Beragam gelar prestius pun didapatnya. Namun setelah itu, prestasinya merosot tajam karena cedera.  

Baca Juga
Baca Juga

Kecuali medali emas di tim beregu Commonwealth Games 2018 dan medali perak di nomor perorangan di turnamen yang sama, Srikanth Kidambi belum membawa pulang satu gelar pun BWF Super Series.

Namun kini, performanya perlahan meningkat. Bahkan dia mampu comeback menjadi peraih medali perak Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2021.

Baca Juga
Baca Juga

Terkini, pada Kamis (10/03/22), Srikanth Kidambi mampu menembus babak perempat final German Open 2022 yang berlangsung pada 8-13 Maret.

Pada babak 16 besar, Srikanth Kidambi berhasil mengalahkan tunggal putra China, Lu Guang Zu, dengan skor 21-16, 21-23, 21-18.


2. Merindukan Sosok Mulyo Handoyo

Saat ini Asosiasi Bulu Tangkis India (BAI) kehilangan pelatih Agus Dwi Santoso yang telah berlabuh ke Thailand.

Atas comebacknya yang luar biasa, Srikanth Kidambi merasa bersyukur. Namun dia tak lupa menyoroti adanya pebulutangkis muda yang siap menjadi rival baru untuknya.

“Ada beberapa pemain muda berkualitas dan mereka melakukannya dengan baik. Tapi sejujurnya saya hanya memikirkan diri saya sendiri,”ucap Srikanth Kidambi.

Baca Juga
Baca Juga

“Saya hanya berusaha meningkatkan diri di tempat saya sekarang. Saya harus menjadi lebih baik dan maju ke depan” sambungnya.

Saat ini Asosiasi Bulu Tangkis India (BAI) kehilangan pelatih Agus Dwi Santoso yang telah berlabuh ke Thailand. Untuk itulah, Srikanth Kidambi mengaku bahwa penunjukan pelatih asing bisa membantu performanya di masa depan.

Baca Juga
Baca Juga

“Selalu menyenangkan memiliki pelatih berpengalaman seperti Mulyo Handoyo. Ketika dia di sini (saat mengantarkannya jadi ranking 1 dunia), itu sangat membantu saya,” pungkas Srikanth Kidambi.

BulutangkisSrikanth KidambiBerita BulutangkisAsosiasi Bulutangkis India (BAI)

Berita Terkini