x

Demi Ayang, Muhammad Shohibul Fikri Ngarep Dapat Give Away Vespa

Sabtu, 16 April 2022 15:57 WIB
Penulis: Elizabeth Ayudya Ratna Rininta | Editor:
Muhammad Shohibul Fikri dan Lisa Ayu

INDOSPORT.COM - Pebulutangkis ganda putra, Muhammad Shohibul Fikri, rela ikut give away demi mendapat motor vespa untuk kekasihnya, Lisa Ayu. 

Baru-baru ini, artis sekaligus konten creator Arief Muhammad menjadi sorotan publik usai menyatakan siap give away motor vespa. 

Baca Juga

Arief Muhammad menyampaikan hal itu melalui postingan pada akun Instagram serta Twitter-nya @poconggg. 

"Mau bagi-bagi hampers vespa di Twitter juga ah. Anak sini pada mau enggak?" begitu bunyi postingan akun @poconggg milik Arief Muhammad. 

Rupanya, unggahan tersebut memancing perhatian dari pebulutangkis ganda putra, Muhammad Shohibul Fikri. 

Baca Juga

Juara All England 2022 bersama Bagas Maulana itu tampaknya tertarik rebutan give away vespa yang diusung oleh Arief Muhammad. 

"Boleh bang, bebas warna apa aja," kicau Fikri lewat akun Twitter-nya @FikriShohibul. 

Tak hanya menyatakan keinginan mendapat vespa Arief Muhammad, Muhammad Shohibul Fikri juga menyebut bahwa motor klasik itu nantinya bisa dipakai kekasih tercintanya, Lisa Ayu Kusumawati. 

Baca Juga

"Buat ambil paket ke pos (Pelatnas Cipayung)@lisaayuk. 

Fikri dan Lisa Ayu memang sering menunjukkan momen uwu di media sosial. Keduanya pun saling mendukung karier satu sama lain. 


1. Bagas Maulana/Muhammad Sohibul Fikri Sesali Hasil Korea Masters

Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri terhenti di perempat final Korea Masters 2022. Foto: PBSI

Bagas Maulana/Muhammad Sohibul Fikri yang berstatus unggulan keempat dipertemukan dengan pasangan non-unggulan dari Jepang, Hiroki Okamura/Masayuki Onodera di babak perempat final Korea Masters 2022, Jumat (15/04/22).

Pertandingan yang digelar di Gwangju Women's tersebut berlangsung sangat alot dan memakan durasi hingga satu jam 18 menit itu berlangsung sangat alot.

Baca Juga

Baru set pertama saja, kejar-kejaran skor sudah terjadi sejak menit awal hingga akhir di antara kedua pasangan tersebut.

Di set pertama, Bagas/Fikri yang awalnya tertinggal di interval mampu membalikkan kedudukan hingga memimpin sampai gamepoint 20-19.

Sayangnya, pasangan Jepang tak mudah untuk ditaklukkan. Mereka mampu mengejar ketinggalan dan memaksa laga berlanjut ke deuce.

Baca Juga

Setelah lima kali deuce, Bagas/Fikri akhirnya harus menyerah di set pertama dari pasangan Jepang setelah kecolongan dua poin terakhir, skor akhir 23-25.

Di set kedua, Bagas/Fikri yang sempat kehilangan fokus di menit-menit awal. Namun akhirnya mereka mampu bangkit untuk memastikan kemenangan 21-19.

Berlanjut di set penentuan, Bagas/Fikri kembali mampu memimpin permainan. Namun sayangnya, pasangan Jepang berhasil menikung mereka di poin-poin terakhir.

Baca Juga

Tiba pada deuce 20-20, pasangan Jepang semakin membabi-buta demi merebut poin-poin kemenangan. Alhasil, Bagas/Fikri  kalah di set terakhir 20-22.

Kekalahan Bagas/Fikri ini secara otomatis membuat Indonesia mengakhiri asa memenangkan gelar juara di ajang Super 300 ini. Pasalnya, empat dari lima wakil Indonesia lebih dulu tersingkir di babak sebelumnya.

Bagas/Fikri mengaku sangat menyesal karena hasilnya tidak sesuai dengan yang diharapkan. Terlebih, mereka sudah berjuang semaksimal mungkin di laga yang menguras energi tadi.

“Pertandingan tadi sangat melelahkan dan berjalan sangat lama. Kami sudah coba berjuang semaksimal mungkin, coba bertahan hingga akhir tapi hasilnya mungkin masih belum rejeki buat kami,” kata Fikri dilansir dari rilis resmi PBSI.


2. Evaluasi Bagas/Fikri Usai Tampil di 4 Turnamen Beruntun

Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri terhenti di perempat final Korea Masters 2022. Foto: PBSI

“Pertandingan tadi memang lawannya alot dan kita juga sudah berusaha. Tetap bersyukur dengan hasil ini,” sambung Bagas.

Bagaimana tidak melelahkan, Bagas/Fikri dipaksa menguras seluruh fokus dan tenaga meladeni perlawanan Hiroki Okamura/Masayuki Onodera.

Selain itu, kebugaran Bagas/Fikri juga sudah mulai menurun setelah sehari sebelumnya di babak 16 besar mereka harus menjalani laga panjang 57 menit melawan Ren Xiang/Tan Qiang dari China.

“Penyebab kekalahannya mungkin kami kurang mempertahankan fokusnya dan kurang tenang di lapangan. Tenaga juga sudah lumayan terkuras cukup banyak,” kata Fikri.

Meski demikian, Bagas/Fikri tetap merasa puas dengan penampilan mereka di empat turnamen beruntun yang mereka ikuti sejauh ini.

BulutangkisBerita TransferBerita BulutangkisMuhammad Shohibul FikriRehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu KusumawatiBagas Maulana/Muhammad Shohibul FikriKorea Masters 2022

Berita Terkini