x

Memang Panutan, The Daddies Pamer Sikap Bijak Usai Tersingkir di Malaysia Open 2022

Sabtu, 2 Juli 2022 16:35 WIB
Penulis: Nadia Riska Nurlutfianti | Editor: Prio Hari Kristanto
Ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan tetap legowo dan bijaksana meski baru saja tersingkir dari ajang Malaysia Open 2022.

INDOSPORT.COM – Ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan tetap legowo dan bijaksana meski baru saja tersingkir dari ajang Malaysia Open 2022.

Ahsan/Hendra sayangnya tak mampu mengikuti jejak juniornya, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto yang sukses melenggang ke babak semifinal Malaysia Open 2022.

Baca Juga

Pasalnya, ganda putra berjuluk The Daddies itu dipaksa takluk saat menghadapi wakil tuan rumah, Aaron Chia, Soh Woi Yik di perempat final ajang BWF Super 750 tersebut, Jumat (01/07/22).

Ahsan/Hendra takluk di pertandingan yang berlangsung rubber games dengan skor tipis, yakni tipis 13-21, 22-20, 19-21 atas tuan rumah.

Hasil kekalahan ini pun membuat Ahsan/Hendra gagal meraih tiket untuk melaju ke babak semifinal Malaysia Open 2022.

Baca Juga

Meski demikian, The Daddies tetaplah sosok panutan. Bagaimana tidak, usai kekalahannya atas Aaron Chia/Soh Woi Yik, ia tetap bersikap legowo dan bijaksana.

Alih-alih mencari kambing hitam atas kekalahannya dari wakil tuan rumah, Ahsan/Hendra malah tak segan mengakui bahwa lawannya lebih unggul.

Selain itu The Daddies juga mengaku lawan bermain lebih baik ketimbang mereka, serta tetap bersyukur bisa menyelesaikan pertandingan dengan lancar.

Baca Juga

"Kita tetap mengucap syukur bisa menyelesaikan pertandingan dengan lancar, kita juga mengucapkan selamat kepada pasangan Malaysia yang bermain bagus hari ini," kata Ahsan, dalam siaran pers Humas PP PBSI.

"Di gim ketiga tadi kita kan tertinggal terus tapi kita tidak mau menyerah, terus mencoba sampai akhir. Sayang servis saya tadi di angka 19-20 agak tanggung. Ya belum rezeki. Selain itu, mereka memang sangat siap tadi," tambah Hendra Setiawan.


1. Akui Alami Peningkatan Performa

Ganda Indonesia, Mohamad Ahsan/Hendra Setiawan

Selain itu, hanya mencapai babak perempat final di Malaysia Open 2022 pun tak disesali oleh Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.

Bahkan The Daddies mengaku bahwa mencapai babak delapan besar sudah merupakan hasil yang lumayan bagus, mengingat mereka mendapat hasil kurang maksimal di beberapa turnamen terakhir.

Baca Juga

Ahsan/Hendra pun segera bersiap untuk tampil lebih baik pekan depan di Malaysia Masters 2022.

"Dari segi penampilan di Malaysia Open ini sudah jauh lebih baik, tapi tetap harus ditingkatkan lagi. Semoga minggu depan di Malaysia Masters bisa lebih maksimal," ucap Hendra.

Dengan hasil ini, Indonesia menempatkan tiga wakil di babak semifinal Malaysia Open 2022, yakni Jonatan Christie pada nomor tunggal putra, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (ganda putra), dan Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti (ganda putri).

Baca Juga

Sementara itu, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti juga baru saja lolos ke babak final, usai mengalahkan wakil Korea, Jeong Na Eun/Kim Hye Jeong lewat dua gim di semifinal Malaysia Open 2022, Sabtu (02/07/22).

Sekadar informasi, Malaysia Masters 2022 sendiri akan berlangsung pada 5-10 Juli 2022 di Axiata Arena, Kuala Lumpur pada pekan depan.


2. Fajar/Rian Buat Persaingan Ganda Putra Makin Panas

Pasangan Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto

Konsistensi yang ditampilkan oleh Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto di paruh musim 2022 pun membuat persaingan ganda putra Indonesia semakin ketat.

Seperti diketahui saat ini tiga wakil Indonesia bakal melanjutkan perjuangannya di babak semifinal Malaysia Open 2022 yang merupakan ajang BWF Super 750.

Salah satunya ialah ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, yang menjadi satu-satunya wakil ganda putra Indonesia di ajang yang berlangsung di Axiata Arena, Bukit Jalil.

Baca selengkapnya: Konsisten di 2022, Fajar/Rian Bikin Persaingan Ganda Putra Indonesia Makin Panas!

Mohammad Ahsan/Hendra SetiawanBulutangkisBerita BulutangkisMalaysia Open 2022

Berita Terkini