BAC 2023: Akui Aimsaard Bersaudara Sulit, Apriyani/Fadia Pilih Fokus Hal Ini
INDOSPORT.COM – Ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti, mengincar kemenangan kedua atas Benyapa Aimsaard/Nuntakarn Aimsaard di babak pertama Badminton Asia Championships (BAC) 2023.
Apriyani/Fadia akan menghadapi pasangan kakak-beradik dari Thailand tersebut di babak 32 besar BAC 2023 di Sheikh Rashid Bin Hamdan Indoor Hall, Dubai, United Arab Emirates, Rabu (26/04/23).
Ini jadi pertemuan kedua bagi ganda putri peringkat 5 dunia tersebut melawan Benyapa/Nuntakarn. Keduanya pertama kali bertemu di Kejuaraan Beregu Campuran Asia (BAMTC) Februari.
Kendati meraih kemenangan pada pertemuan perdana tersebut, namun Apriyani/Fadia tetap menaruh waspada pada pasangan yang kerap menyulitkan lawan-lawannya.
Hal tersebut juga sempat dirasakan Apriyani/Fadia saat tertinggal di set pertama sebelum akhirnya mampu comeback untuk merebut kemenangan 18-21, 21-16, 21-14.
“Di babak pertama kami sudah ketemu Aimsaard bersaudara. Jadi harus menyiapkan diri sebaik-baiknya. Harus in dari awal, baik secara pikiran, strategi, dan fokusnya,” kata Apri lewat informasi tertulis dari PP PBSI di Jakarta, Selasa (25/04/23).
Secara terbuka, Apriyani/Fadia mengakui bahwa Benyapa Aimsaard/Nuntakarn Aimsaard memang lawan yang tangguh.
Berbeda dengan Apriyani/Fadia yang masih nirgelar tahun ini, Aimsaard Bersaudara berhasil menyelamatkan muka negaranya dengan menjuarai Thailand Masters 2023.
Pada musim 2022, Benyapa/Nuntakarn juga sudah menunjukkan ketajamannya dengan menyabet gelar India Open dan Hylo Open serta menembus BWF World Tour Finals.
“Kami tidak mau muluk-muluk, kami hanya ingin menampilkan yang terbaik di setiap pertandingan,” ucap Apriyani.
1. Tantangan Lain Apriyani/Fadia
Terlepas dari ujian dari Aimsaard Bersaudara, Apriyani/Fadia mengaku sudah tidak lagi dihantui oleh cedera yang sempat mereka alami beberapa waktu lalu.
Pasangan juara Malaysia Open 2022 itu mengaku sudah pulih dari cedera dan bertekad memberikan yang terbaik pada ajang yang setara dengan turnamen level BWF Super 1000 itu.
Selain itu, Apriyani/Fadia berusaha menyesuaikan sedikit dengan karpet lapangan yang agak licin yang sempa menjadi kendala para pebulutangkis lain.
“Kami mempersiapkan kejuaraan ini dengan baik. Kami menikmati semua prosesnya dari kemarin persiapan di Jakarta, lalu sampai di sini dan sudah dua kali latihan juga di sini, semua oke dan kami siap 100 persen,” Apriyani menjelaskan
Jika mampu menaklukkan Benyapa Aimsaard/Nuntakarn Aimsaard, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti berpotensi berhadapan dengan salah satu dari pasangan nonunggulan.
Ganda putri unggulan kelima itu bisa bertemu Hsu Ya Ching/Lin Wan Ching dari Chinese Taipei atau Ng Tsz Yau/Tsang Hiu Yan dari Hong Kong di babak 16 besar BAC 2023.