Atas kemenangan ini, Juventus tidak hanya berhak menempati puncak klasemen sementara, Bianconeri juga menyamai rekor kemenangan tandang beruntun sepanjang masa milik Torino, sebanyak 21 pertandingan.
Melawan tim promosi Cesena, Arturo Vidal dkk langsung mendominasi jalannya pertandingan. Mereka menciptakan beberapa peluang melalui sepakan jarak jauh Giovinco dan Lichtsteiner pada 10 menit babak pertama.
Menit ke-18, Nyonya Tua berhasil unggul lewat sepakan penalti Arturo Vidal. Berawal dari sepakan jarak jauh Pereyra, bola kemudian mengenai tangan Cascione dan wasit pun menunjuk titik putih.
Giliran Llorente yang mendapat peluang. Sepakannya dari dalam kotak penalti pada menit ke-33, memanfaatkan umpan silang Evra, masih melambung jauh dari sasaran. Babak pertama Juve unggul satu bola.
Memasuki babak ke-2, Giovinco langsung mendapat peluang, namun Sepakan kaki kanannya dari dalam kotak penalti masih mampu ditangkap kiper Leali.
Juventus tetap banyak melepaskan tendangan luar kotak penalti. Beberapa masih gagal menemui sasaran. Namun pada menit ke-64, sepakan jarak jauh Vidal berhasil menembus jala gawang Leali. Gol kedua King Artur pada laga ini.
Morata, yang menggantikan Llorente, mulai menunjukkan tajinya. Ia mampu meneruskan umpan dari sudut yang sulit meskipun sepakan kaki kanannya pada menit ke-76 masih mampu diselamatkan Leali.
Juventus kembali menambah keunggulan mereka melalui kaki Lichtsteiner pada menit ke-85. Memanfaatkan umpan Padoin, sepakan kaki kanan pemain Swiss itu mengarah ke arah kiri atas gawang Cesena.
Hingga wasit meniup peluit akhir pertandingan. Skor akhir Juventus 3-0 Cesena. Atas hasil ini Juventus berada di pucuk klasemen setelah unggul selisih gol dari Roma yang di laga lainnya menang atas Parma 2-1.