Piala Jenderal Sudirman 2015

Ini Hasil Sidang Komdis untuk Sriwijaya dan Ferdinand Sinaga

Jumat, 4 Desember 2015 22:33 WIB
Kontributor: Muhammad Effendi | Editor: Joko Sedayu
© Ian Setiawan/INDOSPORT
 Copyright: © Ian Setiawan/INDOSPORT

Ya, sidang Komdis Mahaka Sports and Entertainment hanya sebatas mendengar klarifikasi Sriwijaya saja. Bahkan, sidang Komdis tersebut bisa dibilang tidak menghasilkan apa pun.

Sidang ini hanya difokuskan pada klarifikasi manajemen Sriwijaya terkait pemberitaan yang berkembang bila manajer Sriwijaya, Nasrun Umar, terpancing emosi dan ikut merusak kotak sampah di depan ruang ganti Stadion Kanjuruhan Malang, usai melawan Persija Jakarta di babak penyisihan grup Piala Jenderal Sudirman 2015, Rabu (25/11/15).

Asisten pelatih Sriwijaya, Achmad Haris, mendapatkan kesempatan untuk memberikan bantahan atas tuduhan tersebut.

"Kami sampaikan kepada Komdis bila manajer tidak ikut menendang kotak sampah atau terpancing emosi dengan melakukan perusakan. Malah beliau menenangkan pemain, mereka bisa menerima penjelasan kami," ungkap Achmad Haris.

Mahaka Sports bisa menerima klarifikasi manajemen Sriwijaya. Pemberitaan yang berkembang sama sekali tidak terbukti sama sekali.

"Setelah itu giliran Ferdinand Sinaga juga diminta klarifikasinya," ujarnya.

Pemilik jersey 17 Laskar Wong Kito ini juga menyampaikan pembelaannya atas tuduhan yang dilontarkan padanya. Tadinya pemain berdarah Makasar ini sulit terelakkan melakukan tindakan indisiplin karena tertangkap video mendatangi tribun VVIP karena kesal dengan ejekan suporter Persija.

"Intinya semua sudah di klarifikasi dan mereka sudah mendengarkan, sampai sidang selesai sama sekali tidak ada sanksi," jelasnya.

30