Wawancara Khusus

Kisah Yanto Basna, Tembok Kokoh Timnas yang Melawan Tradisi Demi Sepakbola

Minggu, 13 November 2016 13:09 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Joko Sedayu
© Ginanjar/INDOSPORT
Yanto Basna Copyright: © Ginanjar/INDOSPORT
Yanto Basna
Pendidikan Sejalan dengan Sepakbola

INDOSPORT: Saat ini anda juga tercatat sebagai salah satu mahasiswa di Universitas Negeri Yogyakarta, seperti apa prosesnya karena Anda juga pesepakbola aktif?

Yanto Basna: Iya, saya sekarang terdaftar sebagai mahasiswa di Universitas Negeri Yogyakarta. Kuliahnya via online dan disesuaikan dengan jadwal, jadi kalau kita libur kita bisa masuk kuliah dan berkumpul untuk ujian dan sebagainya.

INDOSPORT: Apa ada kesulitan menjalani karier sepakbola dan kuliah?

Yanto Basna: Kalau kesulitan sih tidak ada, paling hanya jarak dan waktu kuliah yang agak jarang.

INDOSPORT: Menurut Anda seberapa penting pendidikan bagi pesepakbola?

Yanto Basna: Pendidikan itu ibarat kita makan jadi harus minum, jadi itu sangat penting juga karena di sepakbola itu hanya sementara. Jadi pendidikan itu bekal untuk masa pensiun.

2.4K