Boaz Solossa: Mutiara dari Indonesia Timur Pemimpin Pasukan Garuda
Sembuh dari cedera membuat kehebatan Boaz menjadi-jadi. Ia sukses membawa Persipura Jayapura menjadi juara Indonesia Super League (ISL) 2008/09, 2010/11, dan 2013.
Uniknya, gelar juara Persipura selalu dikawinkan Boaz dengan penghargaan top skor. Ia merebut gelar top skor ISL pada musim 2008/09 (28 gol), 2010/11 (22 gol), dan 2013 (25 gol).
Kehebatan Boaz membuat Alfred Riedl kala itu mengajaknya untuk bergabung dengan Timnas proyeksi Piala AFF 2010. Sayang, Boaz gagal bergabung usai Riedl mencoretnya karena melakukan tindakan indisipliner. Kala itu Boaz tidak meminta izin untuk pulang sejenak ke Papua.
Dua tahun berselang, Boaz tidak masuk Skuat Garuda Piala AFF 2012. Sebab, Boaz bermain bersama Persipura di ISL. Sedangkan, Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) sedang mengalami konflik dualisme, di mana kompetisi yang diakui adalah Liga Primer Indonesia (LPI). Alhasil, pemain yang bermain di ISL seperti Boaz, tidak boleh bermain membela Timnas.

Kapten Timnas Indonesia sata ini, Boaz Solossa.
Boaz kembali belajar dengan kesalahannya semasa Timnas dilatih Riedl. Ia terlihat lebih berkesatria. Alhasil, Riedl kembali memanggilnya untuk memperkuat Timnas di Piala AFF 2014.
Sayang, ia gagal membawa Indonesia lolos dari babak penyisihan Grup A. Ia juga tampil kurang impresif selama Indonesia bermain di turnamen sepakbola paling bergengsi daratan Asia Tenggara itu berlangsung.
Namun, Boaz mampu bangkit dan selalu menjadi andalan Timnas dalam beberapa laga uji coba serta ajang kualifikasi Pra Piala Dunia 2014 dan lain-lain. Ia bahkan ditunjuk sebagai kapten Timnas pada tahun 2015.
Penunjukan Boaz sebagai kapten sempat memunculkan kontorversi. Banyak pecinta sepakbola Indonesia yang menilai sikap Boaz yang terlalu diam tidak cocok memimpin pasukan Timnas Garuda.
Perlahan tapi pasti, Boaz menunjukkan kedewasaannya. Ia menjadi sosok pemimpin yang mengayomi para pemain senior dan junior Skuat Garuda. Contohnya bisa dilihat dalam persiapan dan laga Timnas di Piala AFF 2016.