Seperti dilansir dari Superball, Polrestabes melakukan penangkapan terhadap 2 orang yang diduga sebagai pemakai sekaligus pengedar narkoba. Penangkapan ini dilakukan usai Polrestabes Surabaya mengintai aktivitas keduanya.
Muhamad Hasan dan Catur Budi kemudian dicokok di wilayah Jambangan Indah, Surabaya. Keduanya ditangkap bersama sejumlah barang bukti yang diamankan oleh pihak kepolisian.
"Dua tersangka habis nyabu dan test urine-nya juga positif," sebut Kasatreskoba Surabaya, AKBP Roni Faisal Saiful Faton seperti dikutip dari Superball.
Hasan sendiri mengaku pernah bermain di Persela Lamongan. Pria berusia 29 tahun tersebut kini berprofesi sebagai pelatih futsal di salah satu sekolah di Surabaya.
Akan tetapi pria ini bungkam saat ditanya kapan terakhir kali bermain untuk Persela. Pesakitan ini hanya menjelakan posisinya saat masih aktih bermain.
"Saya main sebagai gelandang," ucap Hasan singkat.
Insiden ini merupakan daftar baru dari sejumlah atlet yang terlibat kasus kriminal. Pada bulan Agustus lalu, seorang mantan lifter nasional juga diamankan Kepolisian Semarang karena diduga terlibat dalam kasus pembegalan.
Sebulan sebelumnya, seorang alumni Timnas U-17 Indonesia juga pernah terlibat kasus serupa. Pemuda ini ditangkap Polresta Pekanbaru pada medio Juli 2016 silam.