Asisten Pelatih Timnas Indonesia U-22, Bima Sakti, membeberkan bahwa pihaknya sudah mengantongi tiga nama kuat yang akan diproyeksikan menjadi kapten di skuat asuhan Luis Milla.
Hal tersebut disampaikan Bima Sakti usai sesi latihan terakhir seleksi tahap ketiga di Lapangan Sekolah Pelita Harapan (SPH), Karawaci, Tangerang, Kamis (09/03/17).
Akan tetapi, pria yang pernah menjabat sebagai kapten Timnas Indonesia itu masih merahasiakan tiga nama yang menjadi kandidat kapten.
Ia hanya memberikan sedikit informasi, bahwa sosok kapten Timnas U-22 adalah pemain yang berposisi sebagai pemain belakang dan juga gelandang.
Bima Sakti menyebut Luis Milla telah memilih tiga pemain yang berpotensi jadi kapten Timnas U-22."Kita sudah siapkan ada tiga pemain yang menjadi kandidat kapten, tetapi saya tidak bisa menyebutkan namanya sekarang," ujar Bima Sakti usai latihan pagi tadi pada awak media.
"Kalau posisinya ada yang di stoper dan mungkin juga di pemain gelandang," sambung mantan pemain Persema Malang tersebut.
Sebelumnya ada asumsi bahwa pemain belakang Barito Putera, Hansamu Yama akan menjadi kapten Timnas U-22, lantaran sering ada interaksi yang terjadi antara Hansamu Yama dan Luis Milla.
Namun, hal tersebut kemudian dibantah oleh Luis Milla. Ia menyatakan bahwa hanya ingin lebih mengenal dekat sosok Hansamu yang sempat menjadi bek andalan Timnas Indonesia di Piala AFF 2016 lalu.
Hansamu Yama sempat disebut calon terkuat kapten Timnas Indonesia U-22.“Buat saya Hansamu adalah pemain yang berpengalaman, pernah di Timnas senior. Jadi saya ingin kenal lebih dekat. Kalau soal kapten, itu bukan hanya pakai ban di lengan tetapi harus jadi contoh di dalam dan luar lapangan,” tutup Luis Milla.