Miris, Ingin Melapor Tindakan Rasis, Pemain Berkulit Hitam Pescara Malah Dikartu Kuning

Senin, 1 Mei 2017 21:22 WIB
Editor: Gregah Nurikhsani Estuning
© Enrico Locci/Getty Images
Wasit memberikan kartu kuning saat Muntari lancarkan protes. Copyright: © Enrico Locci/Getty Images
Wasit memberikan kartu kuning saat Muntari lancarkan protes.

Gelandang Pescara, Sulley Ali Muntari keluar dari lapangan usai mendapat perlakukan rasis. Mirisnya lagi, saat mengadu ke wasit, ia malah diberikan kartu kuning.

Kejadian tersebut terjadi kala Pescara bertandang ke markas Cagliari dalam lanjutan Serie A Italia akhir pekan kemarin. Di laga itu, ia mendapatkan perlakukan rasis dari sekelompok pendukung tuan rumah di menit-menit akhir.

Pemain berusia 32 tahun tersebut lantas mengadu ke wasit perihal rasisme yang ia terima, tapi alih-alih mendapatkan perlindungan, mantan penggawa Portsmouth itu justru diberikan kartu kuning oleh wasit.

Menurut kabar yang dilansir oleh BBC Sport, Muntari sudah diperingatkan oleh wasit Daniele Minelli untuk tidak mengonfrontasi fans Cagliari. Namun karena terus memaksa agar pertandingan dihentikan sementara, Minelli akhirnya menghadiahinya dengan kartu kuning.

Usai laga, Muntari yang dimintai keterangannya mengaku sangat kecewa dengan keputusan wasit. Ia merasa seharusnya Minelli bisa melakukan sesuatu.

"Wasit seharusnya tidak hanya diam saja, dia harusnya meniup peluit, dia harus melakukan sesuatu," kata Muntari.

© Enrico Locci/Getty Images
Muntari mencoba mengonfrontasi suporter Cagliari yang menurutnya melakukan tindakan rasis. Copyright: Enrico Locci/Getty ImagesMuntari mencoba mengonfrontasi suporter Cagliari yang menurutnya melakukan tindakan rasis.

"Sudah sewajarnya wasit peka akan hal ini dan melakukan tindakan. Saya bertanya apakah ia mendengar adanya tindakan rasis atau tidak. Lalu saya meminta dia untuk berani menghentikan pertandingan," lanjutnya lagi.

435