Timnas Indonesia U-19 tengah berjuang melawan tim tangguh sekaligus tuan rumah Korea Selatan. Di atas kertas Korsel U-19 memang memiliki lebih banyak pengalaman di pentas internasional.
Indra Sjafri.Pelatih kepala Indra Sjafri telah menurunkan pemain terbaiknya untuk menjajal Korsel di Paju Public Stadium. Namun sampai turun minum, strategi pelartih berjuluk mata elang ini belum terlihat.
Skuat Timnas U-19 sujud syukur.Um Wongsan kena kartu kuning saat langgar Egy sekitar 3 meter dari luar kotak penalti tim ruan rumah.
Satu-satunya peluang terbaik yang dimiliki anak asuh Indra Sjafrie, terjadi di menit ke-11. Sayangnya, Hanif Saghara belum mampu memanfaatkan dengan baik, tendangannya melenceng jauh dari gawang.
Ada pun peluang lainnya, terjadi di menit ke-34 saat Rifad Marasabesy mencoba membantu serangan garuda Muda. Rifad sempat mengancam tapi bek Korsel U-19 sigap mengantisipasi dan hanya menghasilkan tendangan sudut.
Bek Timnas U-19, Nurhidayat Korsel sendiri bermain begitu disiplin sampai peluit babak tanda berakhirnya babak pertama dibunyikan. Tim berjuluk Ksatria taeguk ini berhasil membuat Egy dkk tidak mampu mengalirkan bola dari kaki kaki seperti biasanya.
Di bangku cadangan, Indra Sjafri masih memiliki Asnawi Mangkualam dan Rafli. Di babak kedua pemain ini diharapkan bisa dimainkan untuk menambah daya gedor Garuda Muda yang melempem di babak pertama.