Persebaya Surabaya saat ini tengah bersiap untuk menghadapi babak delapan besar Liga 2 di grup Y. Tim Bajul Ijo tergabung bersama PSIS Semarang, PSPS Riau dan PS Mojokerto Putra serta akan bermain di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang.
Oleh sebab itu, untuk menjaga fokus dan konsentrasi tim, manajemen Persebaya pun enggan memikirkan hal lain di luar lapangan. Klub kebanggaan masyarakat Surabaya itu pun belum mau membicarakan kontrak pelatih Angel Alfredo Vera yang akan segera berakhir.
Manajemen ingin terlebih dahulu menyelesaikan kompetisi Liga 2 baru kemudian membicarakan masa depan Alfredo Vera. Pasalnya, Persebaya ditargetkan untuk naik kasta, menembus Liga 1 musim depan.
"Kita mengikuti kontraknya terlebih dahulu (sampai akhir musim). Yang terpenting saat ini adalah segala sesuatu kalau berjalan bagus, ada dampak positif dan kerja sama berjalan baik. Semua pemain bisa sukses, maka kita akan berpikir dengan dampak jangka panjangnya seperti apa," jelas Rocky Magbhal selaku media officer Persebaya kepada INDOSPORT.
Latihan Persebaya Jelang Babak 8 Besar Liga 2.Bagi Persebaya, sosok Alfredo Vera adalah pelatih yang sangat profesional. Manajemen menegaskan sangat respek dengan pria asal Brasil itu karena tidak melepaskan tanggung jawab saat anaknya (almarhum David Alessandro Vera) sedang kritis di rumah sakit beberapa waktu lalu. Hal itu berbarengan dengan situasi Persebaya yang tengah berjuang di babak 16 besar Liga 2.
"Coach Alfredo bahkan sudah pimpin latihan tidak lama setelah anaknya meninggal. Dia sangat profesional, bahkan sejak anak kritis dia tetap mendampingi tim. Karena itu kita sangat salut dan resepk sangat dengan beliau," tutup Rocky.
Pelatih Persebaya Surabaya, Angel Alfredo Vera.Bersama Alfredo Vera, skuat Persebaya sudah berada di Cikarang sejak Rabu,(08/11/17) siang dan akan menjalani laga perdana pada Sabtu (11/10/17) melawan PSIS Semarang. Hal itu terjadi karena ada pengunduran jadwal.