Gelandang anyar Sriwijaya FC Makan Konate dan marquee player Mahamadou N’Diaye, sudah mulai bergabung dalam sesi latihan di Stadion Bumi Sriwijaya, Jumat (08/12/17) sore.
- Sriwijaya FC Punya 6 Pemain Asing, Siapa yang Akan Terbuang?
- Terungkap! Gara-gara Hal Ini, Konate Lebih Pilih Sriwijaya FC Dari Pada Persib
- Konate Sudah Lama Ingin Gabung Sriwijaya FC?
- Baru Jajal Latihan Perdana, Konate Sesumbar Sriwijaya Bisa Raih Gelar Juara
- Cara Tak Lazim Rahmad Darmawan di Latihan Perdana Sriwijaya FC
Konate saat ini disebut-sebut sebagai pemain termahal selain marquee player Mahamadou N’Diaye. Selisih nilai kontrak kedua pemain ditaksir tak jauh berbeda di angka kisaran Rp 3 miliar.
Disinggung soal nilai kontrak kedua pemain, Agen Konate dan N’Diaye, Doucoure Mahamadou mengatakan, hanya menjawab tersenyum saja, dan memangil Sekretaris Tim untuk menjawab pertanyaan awak media. Dia tampak enggan membuka nilai kontrak dari kedua pemain binaannya itu.
"Nilai kontrak tanya saja dengan sekretaris tim ya," katanya.
Sementara terkait kondisi Konate, dia menyebut jika ia sudah pulih dari cedera lutut yang sempat ia alami. Ia menjalani operasi di Malaysia dan menjalani recovery sekitar enam bulan lebih di Malaysia dan tiga bulan di Mali.
Makan Konate latihan perdana Sriwijaya FC"Kalau dihitung hingga hari ini, sudah hampir satu tahun pasca operasi itu. Alhamdulillah sekarang dia sudah pulih 100 persen dan siap gabung SFC," ungkap agen pemain dari World Foot Enter Connection itu.
Bergabungnya dua pemain asal Mali ini ke SFC, menurut sang agen, lantaran tim berjuluk Laskar Wong Kito memiliki target dengan ambisi menjuarai liga.
"Ambisi juara yang menjadi target manajemen SFC itu membuat mereka tertarik mau ke SFC. Mahamadou Ndiaye paling senang kalau ada tim yang punya target juara di liga. Makanya dia mau gabung SFC. Ndiaye itu setiap gabung tim, suka juara. Dia pernah juara di Piala Portugal," ungkapnya.