Liga Indonesia

Bukan Duo Persib, Madura United Ingin Seleksi Pemain Naturalisasi

Minggu, 17 Desember 2017 21:12 WIB
Penulis: Muhammad Adiyaksa | Editor: Ardini Maharani Dwi Setyarini
© Petrus Manus Da Yerimon/INDOSPORT
Manajer Madura United, Haruna Soemitro. Copyright: © Petrus Manus Da Yerimon/INDOSPORT
Manajer Madura United, Haruna Soemitro.

Tekad Madura United (MU) untuk mendatangkan pemain naturalisasi sangat serius. Tim berjuluk Laskar Sapeh Kerrab tersebut menginginkan adanya teman untuk Greg Nwokolo di dalam skuat untuk musim depan.

MU ingin mengoleksi dua pemain naturalisasi setelah sebelumnya telah memiliki Greg. Ada beberapa opsi yang menjadi pertimbangan Laskar Sapeh Kerrab. Kabarnya dua gelandang Persib Bandung, Raphael Maitimo dan Kim Kurniawan tengah dalam bidikan.

Tapi, MU mempunyai alternatif pemain naturalisasi selain keduanya. Sosok tersebut mengarah kepada Kevin Scheunemann.

“Ini sedang fokus menyelesaikan komunikasi dengan pemain naturalisasi di posisi gelandang yang masuk dalam proyeksi tim.  Kita harus segera menyelesaikan antara deal or deal, agar secepatnya clear dan segera ada kepastian,” ungkap Manajer Madura United, Haruna Soemitro dinukil laman resmi klub.

"Selain pemain yang masih jalani komunikasi. Ada Kevin yang juuga pemain naturalisasi yang akan trial di Madura United. Kami akan melihat kemampuannya sebelum memutuskan statusnya," katanya menambahkan.

Kevin merupakan keponakan dari mantan arsitek Persiba Balikpapan, Timo Scheunemann. Kevin sebelumnya pernah melanglang buana memperkuat klub Austria dan Amerika Serikat.

Selain menambah personil naturalisasi, fokus MU saat ini adalah pemain asing. Sebab, Laskar Sapeh Kerrab hanya memiliki satu legiun impor sampai dengan saat ini dalam diri Fabiano Beltrame.

“Karena ada banyak pemain naturalisasi untuk posisi gelandang. Tunggu waktunya saja,” imbuh Haruna.

“Untuk posisi pemain asing, kita tunggu proses. Pengalaman untuk rekrutmen pemain asing, harus lebih jeli agar tidak terjadi bongkar pasang pemain asing seperti dalam dua tahun terakhir ini,” tutupnya.

89