Liga Indonesia

Alasan Kuat Penunjukkan Dendi Santoso Jadi Kapten Arema FC

Jumat, 5 Januari 2018 09:15 WIB
Kontributor: Ian Setiawan | Editor: Matheus Elmerio Giovanni
© Ian Setiawan/INDOSPORT
Dendi Santoso dan Joko Susilo Copyright: © Ian Setiawan/INDOSPORT
Dendi Santoso dan Joko Susilo

Satu hal yang paling ditunggu dalam laga uji coba kontra PSIS Semarang kemarin, tak lain dan tak bukan adalah soal penunjukan Dendi Santoso sebagai kapten tim baru bagi Arema FC.

Aremania dan publik sepakbola di Malang Raya memang cukup terkejut, dengan penunjukan Dendi Santoso. Pergantian jabatan kapten tim biasanya hanya terjadi ketika pemain yang menyandang kapten tim sebelumnya memilih hijrah ke klub lain.

Pak Thuk, sapaan pelatih Arema, Joko Susilo pun punya alasan kuat dibalik keputusannya melingkarkan ban kapten di lengan Dendi Santoso untuk pertama kalinya. Lamanya karir sang pemain di Arema menjadi alasan kuat bagi sang pelatih.

© Ian Setiawan/INDOSPORT
Pelatih Arema FC, Joko Susilo. Copyright: Ian Setiawan/INDOSPORTPelatih Arema FC, Joko Susilo.

"Dia sudah 12 tahun dan memasuki tahun ke-13 bersama Arema. Jadi, pantas tidak kalau Dendi jadi kapten tim?," tukas Pak Thuk.

"Saya respek dan salut dengan semangat dia untuk menjadi pemimpin tim ini nantinya," Arsitek Arema FC itu menambahkan.

© Ian Setiawan/Indosport.com
Winger Arema FC, Dendi Santoso Mulai Serius Geluti Dunia Bisnis. Copyright: Ian Setiawan/Indosport.comWinger Arema FC, Dendi Santoso.

Sementara sang pemain mengaku sempat kaget dan terkejut pasca penunjukan dirinya sebagai kapten tim. Kendati demikian, Dendi menilainya sebagai amanah yang mesti dijalankan dengan baik.

"Ya sempat kaget juga ditunjuk jadi kapten. Soal kapan waktu penunjukkannya, itu rahasia," tandas Winger yang akrab dengan Jersey bernomor punggung 41 tersebut diiringi gelak tawa media.

© Ian Setiawan/INDOSPORT
Arema FC vs PSIS Semarang Copyright: Ian Setiawan/INDOSPORTDendi Santoso saat Arema FC vs PSIS Semarang

Dendi Santoso termasuk salah satu pemain asli binaan Arema yang sejauh ini masih menjadi one man, one Club. Menimba ilmu di tim Arema Junior pada 2006, Dendi kemudian mendapatkan promosi ke tim senior di tahun 2008 dan bertahan hingga saat ini.

"Sempat nervous juga saat bermain di lapangan, dengan menjadi kapten tim," paparnya.

22