Liga Indonesia

Kedah FA Belum Menyerah Buru Gelar Juara Suramadu Super Cup 2018

Jumat, 12 Januari 2018 08:46 WIB
Kontributor: Ian Setiawan | Editor: Lanjar Wiratri
© Ian Setiawan/INDOSPORT
Skuat Kedah FA. Copyright: © Ian Setiawan/INDOSPORT
Skuat Kedah FA.

Kedah FA belum mau lempar handuk dalam perburuan gelar juara di turnamen Suramadu Super Cup 2018. Tim berjuluk Elang Merah dari Malaysia itu akan terus fight dalam memperjuangkan sekecil apapun peluang untuk meraih gelar juara.

Peluang Kedah FA untuk meraih gelar juara di ajang Suramadu Super Cup 2018 memang kecil karena baru mencatat dua poin dari hasil imbang yang mereka raih di dua pertandingan. Sementara itu, Madura United yang menjadi lawan Kedah FA selanjutnya sudah meraih empat poin hasil dari satu kali menang dan satu kali imbang.

“Ya kami memang belum menang, tapi hasil seri setidaknya lebih bagus daripada kalah,” ujar Kepala Pelatih Kedah FA, Ramon Marcote.

© Ian Setiawan/INDOSPORT
Wasit Yudi Nurcahya terlibat diskusi dengan Baddrol Bakhtiar setelah total mengeluarkan 6 kartu kuning dan 1 kartu merah. Copyright: Ian Setiawan/INDOSPORTKedah FA saat menghadapi Persija

Satu-satunya jalan jika Kedah FA masih ingin menjaga peluang menjuarai ajang Suramadu Super Cup 2018 ialah dengan memenangkan pertandingan melawan tim tuan rumah, Madura United, yang berlangsung Jumat (12/01/18) sore ini. Tentunya sembari berharap laga Persija Jakara melawan Persela Lamonga berakhir imbang pada sore harinya di Stadion Bangkalan, Madura.

“Setiap tim tentu menginginkan menang. Kami akan membawa trofi itu (Suramadu Super Cup 2018) ke Malaysia,” tambah Ramon.

Ramon menyadari optimism tinggi saja tak cukup karena mereka akan menemui jalan terjal. Paalnya Madura United sudah menunjukkan karakter permainannya sejak memulai persiapan di pekan kedua Desember lalu.

Meski demikian, wakil Malaysia itu tak ciut nyali dengan potensi tekanan supporter Madura United yang bias berpengaruh tehadap psikologi Baddrol Bakhtiar dkk.

“Ketika Madura United melawan Persija (di laga pertama, 8 Januari 2018), saya sudah melihat cara bermain mereka,” beber Ramon.

“Dalam pengamatan saya, Madura United salah satu tim terbaik di Indonesia. Mereka punya permainan cepat dan kuat dalam aliran bola,” pungkasnya.

2