Jelang Brasil vs Belgia, Lukaku: Neymar Bukan Seorang Aktor!

Bintang Brasil, Neymar, banyak menuai kritikan bahwa dirinya terlalu membuat sandiwara atas diving yang dilakukan saat mengalah Meksiko akhir pekan lalu.

Dalam hal ini, striker Belgia, Romelu Lukaku, muncul untuk membela pemain Paris Saint-Germain tersebut.

Belgia akan menantang Tim Samba itu di perempatfinal Piala Dunia 2018 yang akan dilangsungkan di Kazan Arena, Sabtu (07/07/18) dini hari WIB.

Neymar sejauh ini telah bermain apik di dalam turnamen musim panas tersebut, sehingga dirinya bisa dinobatkan sebagai pemenang Ballon d’Or bersamaan Selecao mencapai final nantinya.

Lukaku juga berpeluang meraih Ballon d’Or dan akan menghadapi Brasil akhir pekan ini. Meskipun demikian, ia malah mendukung Neymar dan mengklaim seorang bintang tidak mungkin bersandiwara di pertandingan.

“Neymar bukan aktor dan memiliki kualitas yang luar biasa sebagai pemain,” kata pemain Belgia itu pada konferensi pers pra pertandingan dilansir Marca.

“Wajar saja bagi para bek untuk sedikit lebih keras melawan dia (Neymar). Tetapi bagi saya dia akan menjadi pemain terbaik di dunia di masa depan,” lanjut pemain Manchester United itu.

© Twitter

Neymar berguling-guling di atas lapangan di laga Brasil melawan Meksiko di Piala Dunia 2018 (02/07/18).

Menghadapi Brasil di perempatfinal, Lukaku sangat menyadari bahwa negaranya akan melakoni bentrokan yang rumit lantaran rivalnya nanti hampir sempurna tanpa kelemahan apapun.

“Saya pikir mereka tidak memiliki kelemahan,” tambah pemain yang sejauh ini mengemas 4 gol di Piala Dunia.

“Mereka sangat kuat dalam pertahanan, memiliki gelandang yang sangat berbahaya dan penyerang yang hebat,” puji Lukaku.

Sempat tertinggal 2-0 dari Jepang, tim besutan Roberto Martinez itu akhirnya bangkit untuk membalikkan keadaan menjadi kemenangan 3-2.

Kini dengan menghadapi Brasil yang dikenal tangguh, Lukaku berkomitmen akan berusaha hingga detik terakhir.

“Saya mengatakan kepada mereka (rekan satu tim) tidak ada yang mudah dalam hidup dan kami harus berjuang sampai detik akhir,” pungkasnya.