Liga Indonesia

Sriwijaya FC Kalah Telak dari Arema, Ini Komentar Mengejutkan Rahmad Darmawan

Sabtu, 21 Juli 2018 22:01 WIB
Kontributor: Muhammad Effendi | Editor: Isman Fadil
© Muhammad Effendi/Indosport.com
Pelatih Rahmad Darmawan (kanan) melakukan konferensi pers usai laga Siwijaya FC vs Arema FC, Sabtu (21/07/18). Copyright: © Muhammad Effendi/Indosport.com
Pelatih Rahmad Darmawan (kanan) melakukan konferensi pers usai laga Siwijaya FC vs Arema FC, Sabtu (21/07/18).

INDOSPORT.COM - Sriwijaya FC (SFC) harus mengakui keunggulan Arema FC dalam laga terakhir putaran pertama Liga 1 di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Sabtu (21/07/18).

Laskar Wong Kito kalah 0-3 di laga ini. Gol Singo Edan dicetak Tawainella menit me-51, Bawuo menit ke-65 dan Hardianto menit ke-77.

Usai pertandingan, Pelatih Kepala SFC, Rahmad Darmawan mengatakan, jika anak asuhnya hanya bertahan selama 45 menit. Pemain kurang persiapan selama 10 hari terakhir karena sesuatu hal. 

Pemain pun mengalami kelelahan yang luar biasa karena intrik saat laga away melawan Mitra Kukar. Pemain tertahan dua malam di Jakarta karena tidak dapat tiket ke Tenggarong, Kalimantan Timur. Setelah laga melawan Mitra Kukar, pemain langsung kembali pukul 01.00 dini hari. Satu hari tak cukup bagi pemain lakukan persiapan. 

"Pemain kelelahan, kita main cukup bagus babak pertama tapi babak kedua tidak ada tekanan lagi," ujar pelatih yang karib disapa RD tersebut. 

Lini tengah bocor sehingga pemain bertahan kewalahan karena Arema tampil menekan. Pelatih sempat melakukan rotasi lini tengah, tapi perubahan tidak terlalu signifikan. 

"Kita ucapkan selamat kepada Arema FC karena bermain lebih efektif, " ujarnya. 

Atas kekalahan ini, RD pasang badan dan menyebut itu menjadi tanggungjawabnya. Meski memang sebenarnya hal itu tak lepas karena anak asuhnya kelelahan. 

"Semua tanggungjawab saya sebagai pelatih," ucapnya.

327