3 Kisah ini Buktikan Sepak Bola Bisa Jadi Alat Perdamaian

Minggu, 9 September 2018 21:48 WIB
Penulis: Petrus Tomy Wijanarko | Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
© Twitter/@Mohanad_R8
Suporter Timnas Irak. Copyright: © Twitter/@Mohanad_R8
Suporter Timnas Irak.
Timnas Irak di ajang Piala Asia 2007

Kisah ini terjadi pada gelaran Piala Asia di Indonesia pada 2007 lalu. Saat itu, Irak memang berhasil jadi yang terbaik dengan keluar sebagai juara di ajang tersebut. 

Menjadi cukup tragis, sebelum gelaran Piala Asia 2007 dimulai, negara Irak sebenarnya sedang sedang dilanda perpecahan. Perang saudara antara suku Syiah, Kurdi, dan Sunni jadi konflik yang begitu hebat di kalangan masyarakat Irak.

Namun, semua itu berubah saat Timnas Irak bertanding dalam laga final Piala Asia 2007 melawan Arab Saudi. Irak menang dengan skor 1-0 dan berhasil keluar sebagai juaranya. 

Di balik semua itu, ada kisah persatuan yang terjadi di masyarakat Irak. Selain bersatu untuk mendukung timnasnya bertanding, kisah gol kemenangan Irak juga jadi cerita yang begitu indah.

Younis Mahmoud, sang pemain yang mencetak gol kemenangan, merupakan seorang dari keturunan suku Sunni. Gol Younis ini bisa terjadi berkat sebuah umpan matang Hawar Taher, yang tak lain merupakan seorang pemain dari suku Kurdi. 

Ya, Timnas Irak jadi kisah yang begitu indah tentang persatuan. Sepak bola ternyata juga bisa mendamaikan dan menyatukan suku-suku yang sedang terlibat konflik.

36