Bola Internasional

Piala AFF: Awan Setho Tampil Starter Lawan Thailand, Muhammad Ridho Tidak Masalah

Sabtu, 17 November 2018 18:04 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Juni Adi
© Herry Ibrahim/Indosport.com
Pemain Timnas Indonesia Stefano Lilipaly, saat dibangku cadangan. Copyright: © Herry Ibrahim/Indosport.com
Pemain Timnas Indonesia Stefano Lilipaly, saat dibangku cadangan.

INDOSPORT.COM - Timnas Indonesia akan melakoni laga ketiganya, di kompetisi sepak bola Piala AFF 2018 Grup B, melawan Thailand, Sabtu (17/11/18) malam WIB.

Pelatih Timnas Indonesia, Bima Sakti kembali membuat perombakan susunan pemain pada laga yang akan berlangsung di Stadion Rajamangala itu. 

Perbedaan mencolok terjadi di sektor penjaga gawang. Bima memasang kiper cadangan ketiga, Awan Setho di laga krusial ini menggantikan Andritany Ardhiyasa, yang dalam dua laga (vs Singapura, Timor Leste) selalu jadi starter.

Keputusan tersebut jelas membuat publik sepak bola Tanah Air cukup terkejut. Padahal di posisi kiper sendiri Timnas Indonesia mempunyai nama yang cukup berpengalaman, yakni Muhammad Ridho Djazulie. 

Kiper milik Borneo FC itu sempat diminta publik untuk menjadi kiper di laga melawan Thailand, karena dirinya tampil gemilang di laga uji coba melawan Hong Kong beberapa waktu lalu.

Kendati demikian, Ridho mengaku tidak masalah meski belum mendapat kesempatan bermain. "Yang penting siapa yang main support aja," ucapnya.

Munculnya nama Ridho yang diminta mengisi pos penjaga gawang melawan Thailand, juga tak lepas dari aksi blunder Andritany Ardhiyasa dalam dua laga terakhir melawan Singapura dan Timor Leste. 

"Ah, itu semua kiper pasti punya salah, bukan hanya andri yang penting kita selalu support, kenapa lihat blunder aja, gak lihat lainnya

Namun sayang, impian mantan pemain terbaik Liga 1 musim 2017 tampil di ajang Piala AFF 2018 untuk pertama kalinya harus tertunda lantaran Bima Sakti memilih Awan Setho sebagai starter.

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Timnas Indonesia memiliki rekor yang tidak bagus setiap kali bertemu dengan Thailand di STadion Rajamangala. Rekor buruk ini pun terus membayangi Timnas Indonesia saat bersua Timnas Thailand, Sabtu (17/11/18) sore nanti. Meskipun begitu, bola tetaplah bundar. Segala kemungkinan masih bisa terjadi saat Hansamu Yama dan kawan-kawan bertandang ke kandang Thailand. 3 langkah ini diyakini dapat membuat Bima Sakti mampu meredam perlawanan dari Thailand. Pertama, matikan pergerakan Adisak Kraisorn. Adisak merupakan top skor Timnas Thailand saat ini, yang juga menjadi mesin gol saat membantai Timor Leste. Mematikan pergerakannya diyakini mampu membuat Timnas Indonesia berbicara banyak di Thailand. Kedua, terus menekan dari lini pertahanan Thailand. Kunci dari taktik ini adalah menutup ruang untuk pemain Timnas Thailand melakukan kreasi, atau menutup segala kemungkinan pemain Thailand dalam menunjukkan kreatifitasnya di atas lapangan sepak bola. Ketiga, kuatkan mental pemain Timnas Indonesia. Dengan hati yang teguh dan kepercayaan diri yang tinggi, bukan tidak mungkin bila nantinya Timnas Indonesia justru dapat menekan Timnas Thailand. @idmensbiore #MensBiore #AFFCup208 #AFF2018 #indosport

A post shared by INDOSPORT.com (@indosportdotcom) on

Terus Ikuti Berita Sepak Bola Seputar Piala AFF 2018 dan Berita Olahraga Lainnya Hanya di INDOSPORT.

596