Bola Internasional

Kembali ke Liga Primer Inggris, Claudio Ranieri: Sangat Emosional!

Minggu, 25 November 2018 15:08 WIB
Penulis: Dimas Ramadhan Wicaksana | Editor: Ivan Reinhard Manurung
© Stefano Montesi/Corbis/GettyImages
Claudio Ranieri. Copyright: © Stefano Montesi/Corbis/GettyImages
Claudio Ranieri.

INDOSPORT.COMClaudio Ranieri mengaku emosional setelah kembali ke Liga Primer Inggris dengan membawa klub sepak bola Fulham meraih kemenangan, Sabtu (24/11/18).

Bukan sebuah rahasia lagi jika Claudio Ranieri adalah salah satu pelatih yang patut disegani, khususnya kiprahnya di Liga Primer Inggris. Ranieri mampu membuat keajaiban menjadi nyata dengan membawa Leicester City menjuarai Liga Primer Inggris 2015/2016.

Namun, perjalanannya bersama The Foxes tidak berlangsung lebih lama. Ia dipecat oleh Leicester City pada Februari 2017 lalu. Sejak dipecat, Ranieri sempat berpetualang ke Prancis dengan membela FC Nantes kurang dari satu musim penuh. Setelah itu, dirinya tidak melatih klub apapun alias menganggur.

Pada 14 November lalu, ia akhirnya memutuskan kembali melatih sepak bola. Tim promosi Fulham menjadi pelabuhan Ranieri selanjutnya. Mantan pelatih Chelsea itu diharapkan bisa membawa The Cottagers keluar dari zona degradasi.

Ranieri pun akhirnya mulai menjalani debutnya melatih Fulham di pekan ke-13 melawan Southampton, Sabtu (24/11/18) kemarin. Menariknya, dia sukses membawa tim barunya itu meraih kemenangan 3-2.

Kemenangan ini bisa dibilang istimewa bagi Ranieri ataupun Fulham. Pasalnya, laga ini menjadi pertandingan pertama Ranieri sejak ia kembali. Ia pun mengaku sangat emosional. Sementara untuk Fulham, mereka selalu kalah dalam 6 pertandingan sepak bola terakhir di semua kompetisi.

"Bagi saya kembali ke Liga Inggris sesuatu yang emosional. Datang ke Fulham sesuatu yang emosional. Emosi begitu mendominasi.Ini adalah pertandingan yang penting, dan semua orang senang, tetapi ini bukan pekerjaan mudah,” kata Ranieri seperti dilansir dari laman resmi klub sepak bola Fulham FC.

Ranieri juga mengungkapkan bahwa Southampton adalah tim yang bagus. Namun dia senang dengan perjuangan para pemainnya. Tak lupa dia memuji supporter yang hadir di stadion mendukung timnya.

“Saya sangat senang dengan penggemar kami juga, mereka mendukung kami hingga akhir,” tutup pelatih berusia 67 tahun itu.

Ikuti Terus Perkembangan Liga Inggris dan Berita Sepak Bola Lainnya di INDOSPORT.COM