Liga Indonesia

Arema FC Sesalkan Pernyataan Akmal Marhali

Rabu, 19 Desember 2018 20:39 WIB
Penulis: Ian Setiawan | Editor: Ivan Reinhard Manurung
 Copyright:

INDOSPORT.COM - Arema FC sangat menyesalkan adanya pernyataan negatif perihal kebangkitan mereka di kompetisi Liga 1 (kasta tertinggi bola Indonesia) musim 2018.

Tim sepak bola berlogo kepala singa itu juga merasa tidak dihargai atas perbaikan prestasi yang sudah dicapai melalui perjuangan berdarah-darah.

Hal itu merujuk pada pernyataan Akmal Marhali yang menyudutkan pihak Arema FC. Dalam keterangannya sewaktu acara diskusi sepak bola di Surabaya, dedengkot Save Our Soccer (SOS) itu melihat kesuksesan Arema FC maupun PSIS Semarang bangkit dari keterpurukan tidak murni berdasarkan performa tim.

Akmal seperti menyimpulkan, bahwa kebangkitan dua tim itu tak lepas dari faktor non teknis melalui peran para petinggi klub di lingkup federasi PSSI (induk tertinggi bola Indonesia).

Hal itu merujuk kepada posisi yang kini dijabat Iwan Budianto, CEO Arema FC sekaligus Wakil Ketua Umum PSSI, serta Yoyok Sukawi yang merupakan CEO PSIS dan anggota komite eksekutif PSSI.

"Pernyataan itu sungguh menyakitkan hati kami. Baik tim pelatih, pemain hingga manajemen pun merasakan hal yang sama," papar Sudarmaji.

"Jadi jangan lah, sepak bola kita ini dipenuhi dengan ujaran fitnah, memunculkan isu dan sebagainya untuk melihat prestasi suatu tim," Media Officer Arema FC itu menambahkan.

Kendati sang pembicara sudah melakukan klarifikasi, namun tetap saja predikat tim Singo Edan sudah kadung tercemar atas isu yang berdasarkan pada spekulasi itu.

Usaha Arema FC untuk bangkit dari keterpurukan hingga mampu kembali eksis di Liga 1, ternodai dengan opini publik yang mengarah kepada faktor non teknis.

"Upaya tim ini untuk tetap eksis pun tak gampang. Kami harus berbenah dengan menghadirkan sejumlah pemain berpengalaman agar mengangkat performa tim," ungkap figur yang juga mantan jurnalis tersebut.

"Bagaimana kami bisa bangkit untuk tetap bertahan di Liga 1, setelah selama tujuh pekan lamanya terancam di zona degradasi. Perjuangan seluruh anggota tim ini juga besar dengan kerja keras," pungkasnya.

Terus Ikuti Update Liga 1 dan Berita Sepak Bola Indonesia Lainnya di INDOSPORT.COM

648