Liga Indonesia

Gagal Latih Timnas Indonesia, Ini Komentar Sejuk Fakhri Husaini

Kamis, 20 Desember 2018 20:58 WIB
Penulis: Arif Budi Setyanto | Editor: Isman Fadil
© Abdurrahman Ranala/INDOSPORT
Pelatih Fakhri Husaini saat konferensi pers jelang perempatfinal. Copyright: © Abdurrahman Ranala/INDOSPORT
Pelatih Fakhri Husaini saat konferensi pers jelang perempatfinal.

INDOSPORT.COM - Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesoa (PSSI) telah mengunmumkan empat nama pelatih baru  untuk Timnas Indonesia dari berbagai jenjang.

Pengumuman tersebut disampaikan langsung oleh Wakil Ketua Umum PSSI, Joko Driyono, di Hotel Sultan, Jakarta, pada Kamis (20/12/18) siang. Eks pelatih Bhayangkara FC, Simon McMenemy ditunjuk sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia.

“Pelatih kepala (dijabat) saudara Simon McMenemy,” ujar Joko Driyono didampingi jajaran pengurus PSSI

Sementara itu, Indra Sjafri yang sebelumnya menangani Timnas Indonesia U-19 naik jabatan menjadi pelatih Timnas Indonesia U-23. Sedangkan Bima Sakti yang tadinya menjadi pelatih Timnas Senior Indonesia di gelaran Piala AFF 2018 lalu, kini ditunjuk menangani Timnas U-16. Dan yang terakhir, PSSI masih memercayai Rully Nere sebagai pelatih Timnas Wanita Indonesia.

Dari daftar pelatih yang ditunjuk PSSI tersebut, tidak ada nama Fakhri Husaini, eks pelatih Timnas Indonesia U-16 yang membawa 'Garuda Asia' menjuarai Piala AFF U-16 2018.

Meski tak ditunjuk, Fakhri memberikan respons yang berkelas. Ia memberikan selamat kepada empat pelatih dan mendoakan semoga sukses membawa Timnas Indonesia untuk ke depannya.

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Fakhri Husaini (@coachfakhri) on

"Selamat kepada seluruh pelatih timnas Senior U-22,U-16, Women. Selamat bertugas, semoga sukses membawa timnas Indonesia menjadi lebih hebat, lebih kuat, lebih tangguh, lebih berprestasi," tulis Fakhri Husaini.

PSSI memiliki alasan tersendiri mengapa tidak menggunakan jasa Fakhri Husaini. Melalui Wakil Ketua Umum PSSI, Joko Driyono masih memikirkan program yang berkesinambungan.

"Timnas Indonesia U-19 belum bisa putuskan, karena kesinbambungan program, kami belum memutuskan," ucap Joko di Hotel Sultan Jakarta.

"Secara umum U-16 dan U-19 ada potensi 6 pelatih terlibat di sana. Ada beberapa opsi yang akan mengisi di situ," pungkasnya.

Menilik keberhasilan Fakhri, memang pelatih asal Aceh ini memiliki hasil cukup baik. Setidaknya dia berhasil mempersembahkan tiga gelar juara saat menukangi Timnas Indonesia U-16.

Dalam satu tahun, Timnas Indonesia U-16 sudah meraih gelar juara dalam turnamen Tien Phong Plastic Cup Tournament 2017 di Vietnam dan turnamen Jenesys U-16 2018 di Jepang. Terakhir ditutup dengan gelar juara Piala AFF U-16 2018.

Ikuti Terus Perkembangan Sepak Bola Timnas Indonesia dan Berita Olahraga lainnya di INDOSPORT.COM