INDOSPORT.COM - Tidak seperti banyak rekan seangkatannya yang melanjutkan karier sebagai manajer tim sepak bola, Jamie Carragher mengaku tidak berminat berkecimpung di bidang tersebut. Ia pun mengungkapkan alasannya kepada sesama legenda Liverpool, Steven Gerrard.
Mereka sedang berbincang di sebuah sesi wawancara untuk Daily Telegraph ketika topik tersebut mendadak muncul ke permukaan. Ia pun bertanya kepada Gerrard tentang kehidupannya kini setelah menangani Glasgow Rangers.
“Pertama-tama saya ingin tahu apa yang dia (Gerrard) rasakan, perbedaan menjadi kapten salah satu klub terbesar di Inggris lalu menjadi manajer,” tulis Carragher dalam laporan wawancaranya.
Gerrard pun menjawab bahwa perbedaan paling mencolok adalah waktunya bersama keluarga yang lebih tersita. Bahkan menurutnya, menjadi pemain jauh lebih mudah ketimbang manajer.
Menurut Gerrard yang belum lama ini mendapat banyak dukungan menjadi penerus Jurgen Klopp di Liverpool, seorang manajer itu selalu berpikir tentang tugas. Setiap pulang ke rumah, yang dipikirkan adalah apa yang harus dilakukan selanjutnya.
Ternyata hal tersebut lah yang membuat Carragher enggan menjadi seorang manajer. Ia pun lebih memilih profesi sebagai pandit yang dibayar hanya untuk memberi komentar dan analisis. Beban dan tanggung jawabnya pun jelas tidak sebesar manajer yang sering pusing ketika timnya bermain buruk.
“Saya memberi tahu Stevie (Gerrard) bahwa ini adalah salah satu alasan mengapa saya tidak dapat menjadi manajer. Saya tidak ingin menjadi manajer hanya untuk merasakan dampak pada kehidupan keluarga saya," jelas Carragher.
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga Inggris Lainnya Hanya di INDOSPORT