INDOSPORT.COM - Satgas Antimafia Sepak Bola Indonesia melimpahkan berkas perkara pengaturan skor ke Kejaksaan. Satgas masih menunggu koreksi terhadap lima berkas dengan enam tersangka tersebut, termasuk Johar Lin Eng dan Dwi Irianto.
Kuasa Hukum keduanya, Kharul Anwar, membenarkan perihal tersebut. Dirinya menyerahkan semua prosedur tersebut kepada tim penyidik dan berharap segera lengkap dan dilimpahkan ke persidangan.
"Kami berharap berkasnya memang segera lengkap dan bisa disidangkan. Kami masih menunggu kabar dari penyidik apakah berkas itu nantinya diterima atau dikembalikan lagi dan harus dilengkapi," ungkap kuasa hukum Johar Lin Eng, Khairul Anwar kepada INDOSPORT, Selasa (12/02/19).
Dia memaparkan, hampir dua bulan ditahan, kondisi Johar Lin Eng dan Mbah Putih cukup stabil selama berada di rutan Polda Metro Jaya. Meski demikian, Johar Lin juga mengonsumsi obat untuk kesehatannya dan sudah mendapat ijin dari penyidik.
Khairul juga membantah jika pengamanan kliennya seketat teroris seperti yang mengemuka di masyarakat. Menurutnya, ketatnya pengawalan memang sesuai dengan prosedur awal jika seorang tersangka ditahan di rutan.
"Diawal-awal penanganan memang wajar karena itu bentuk kehati-hatian penyidik termasuk untuk keadaan tersangka. Namun setelah itu sudah normal lagi. Saya mau tengok juga tidak masalah, dan bahkan penyidik mempersilahkan jika keluarga ingin datang," kata dia.
"Beliau juga mengucapkan terima kasih kepada semuanya yang terus memberikan dukungan moril menghadapi kasus tersebut," tambah pria yang juga Direktur Utama PSIS itu.
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga Indonesia Lainnya Hanya di INDOSPORT