Liga Indonesia

Aqil Savik, 'De Gea' Muda Persib Bandung yang Siap Geser 2 Kiper Senior Sekaligus

Selasa, 7 Mei 2019 09:00 WIB
Editor: Matheus Elmerio Giovanni
© Muhammad Adiyaksa/INDOSPORT
Kiper Timnas U-19, Muhammad Aqil Savik. Copyright: © Muhammad Adiyaksa/INDOSPORT
Kiper Timnas U-19, Muhammad Aqil Savik.
Aqil Savik 'David De Gea' Milik Persib Bandung

Tidak hanya sebatas meramaikan pemusatan latihan Persib Bandung di Yogyakarta pada Desember 2017 lalu, Aqil Savik ternyata sukses menembus skuat senior untuk Liga 1 2018 lalu.

Namun, Aqil Savik yang mengidolakan kiper Manchester United, David De Gea, masih belum mendapat kesempatan tampil satu pertandingan pun di Liga 1 2018 lalu.

"Aqil sering lihat permainan David De Gea lewat video rekaman di media online. Menurut saya, dia itu penjaga gawang modern, dia panutan saya," jelas Aqil Savik dilansir dari laman resmi Persib.

"Aqil belajar dari De Gea, bahwa penjaga gawang zaman sekarang harus bisa pakai cara apa pun untuk menjaga gawangnya, seperti kaki, dada malahan kepala juga bisa dipakai untuk menghalau bola," tambahnya lagi.

Ya, De Gea sendiri memang terkenal sebagai kiper yang menggunakan segala yang dimilikinya untuk menghalau bola masuk ke gawang Manchester United. Aqil Savik yang punya tinggi badan 186 cm, nampaknya menemukan sosok panutan yang tepat.

I Made Wirawan dan M. Natshir Segera Lengser

Dengan modal tinggi badan yang mumpuni untuk seorang kiper di sepak bola Indonesia, dan juga punya catatan positif di kategori usia muda, Aqil Savik bisa dicoba oleh Robert Rene Alberts.

Bukan karena bakat yang dimiliki oleh Aqil Savik saja, Bobotoh juga beberapa kali sudah menuntut Persib Bandung untuk mencoba mengganti kedua kiper seniornya itu, tentunya lewat kolom komentar Instagram pribadi Aqil Savik.

© instagram.com/aqil_savik
Instagram Aqil Savik, kiper muda Persib Bandung yang bisa geser dua kiper sekaligus di Liga 1 2019. (Foto: instagram.com/aqil_savik). Copyright: instagram.com/aqil_savikInstagram Aqil Savik, kiper muda Persib Bandung yang bisa geser dua kiper sekaligus di Liga 1 2019. (Foto: instagram.com/aqil_savik).

"Terus berjuang raih kiper utama," dukungan dari username @asep_milan84.

"Saatnya maneh main qil, Deden dan Made terlau mudah dijebol lawan," ada lagi komentar dari @muhammadfiqireko.

Posisi kiper sendiri merupakan sangat vital untuk sepak bola, tidak hanya menjaga gawang klubnya, tapi juga untuk meningkatkan mental para pemain lainnya. Saat diserang, kiper juga kerap kali menjadi komando agar barisan pertahanannya kompak menghentikan lawan.

Jika diberi kesempatan oleh Robert Rene Alberts, para pemain Persib Bandung khususnya di lini pertahanan harus mau membantu Aqil Savik dan tidak gengsi untuk mengikuti perintah-perintah dari kiper.

Tapi semua kembali lagi pada keputusan Robert Rene Alberts sebagai pelatih Persib Bandung di Liga 1 2019. Patut diingat, Aqil Savik berkembang di Persib juga bagus untuk Timnas Indonesia di masa mendatang. Ya, untuk stok regenerasi di posisi penjaga gawang. Selamat berjuang Aqil Savik!

Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga 1 Lainnya Hanya di INDOSPORT