Resmi Ajukan Diri Jadi Tuan Rumah Piala Dunia, Bagaimana Peluang Indonesia?
Untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20, Indonesia setidaknya harus menyiapkan infrastruktur yang memadai, seperti stadion, lapangan latihan, penginapan, dan transportasi.
Pengamat sepak bola, Akmal Marhali, menilai PSSI sanggup menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 asal mau bersinergi dengan pemerintah.
“Sanggup saja jadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2021 kalau bersinergi dengan pemerintah. Infrastruktur menjadi masalah utama," ujar Akmal saat dihubungi portal berita olahraga INDOSPORT, Sabtu (25/05/19).
Indonesia membutuhkan setidaknya 6 stadion berstandar internasional untuk menggelar pertandingan resmi dan beberapa stadion berkapasitas kecil yang layak sebagai tempat latihan tim.
Masalah stadion bisa dikatakan tidak menjadi masalah sebab Indonesia telah punya banyak stadion megah yang pernah menjadi venue Asian Games dan Piala Asia U-19, seperti Gelora Bung Karno, Pakansari, Wibawa Mukti, dan Si Jalak Harupat.
Namun demikian, hal yang tidak kalah penting ialah dukungan pemerintah. Urusan izin keamanan terkadang menjadi permasalahan yang kerap kali menghambat langkah PSSI.
Skuat Garuda Nusantara melawan Jepang di Piala Asia U-19 2018Meski harus menggelontorkan dana yang tidak sedikit, tetap ada keuntungan yang didapat PSSI jika mampu menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20.
Dengan menjadi tuan rumah, Indonesia sudah pasti tampil di Piala Dunia U-20 tanpa harus melalui kualifikasi. Indonesia pernah nyaris lolos ke Piala Dunia U-20 2019 di Polandia lewat di Piala Asia U-19 2018.
Meski berstatus sebagai tuan rumah, Indonesia tetap tidak bisa mengamankan satu dari empat tiket otomatis ke Piala Dunia 2019 di Polandia yang saat ini sedang berlangsung. Anak asuh Indra Sjafri kala itu disingkirkan Jepang di babak perempatfinal.
Dengan tampil di Piala Dunia, Indonesia juga akan semakin dikenal di level internasional. Dari sisi ekonomi, Indonesia akan mendapatkan pemasukan dari sponsor, hak siar televisi, dan penonton.
Pemain muda Indonesia akan memperoleh pengalaman di level internasional melawan negara-negara besar dunia. Para pemandu bakat bisa melirik penggawa Indonesia untuk bisa berkarier di liga top Eropa.
Peluang PSSI tentu tidak mudah sebab lawan yang dihadapi untuk bisa menjadi tuan rumah sudah punya banyak pengalaman menggelar agenda sepak bola internasional.
Sebut saja Brasil yang pernah menggelar Piala Dunia 2014 dan Olimpiade 2016. Sementara itu, Arab Saudi dan Uni Emirat Arab pernah juga menghelat Piala Dunia U-20 1989 dan 2003.