Liga Champions

Inilah Biang Keladi Kekalahan Tottenham Hotspur

Minggu, 2 Juni 2019 15:21 WIB
Penulis: Fuad Noor Rahardyan | Editor: Ivan Reinhard Manurung
© Squawka
Harry Kane dituding jadi biang kekalahan Tottenham Hotspur dari Liverpool di Final Liga Champions 2018/19. Copyright: © Squawka
Harry Kane dituding jadi biang kekalahan Tottenham Hotspur dari Liverpool di Final Liga Champions 2018/19.

INDOSPORT.COMHarry Kane disebut-sebut sebagai penyebab kekalahan Tottenham Hotspur dari Liverpool pada partai puncak Liga Champions 2018/19 yang diselenggarakan di Estadio Wanda Metropolitano, Madrid, pada Minggu (2/6/19) dini hari WIB.

Dilansir dari situs sepak bola Marca, Kane menunjukkan statistik yang buruk dalam laga yang berakhir 0-2 untuk Liverpool. Ia hanya mendapatkan 26 sentuhan bola, yang mana paling sedikit di antara anak asuh Mauricio Pochettino lainnya yang bermain. Di antara 26 itu, Kane hanya melakukan satu sentuhan di kotak penalti.

Dari semua pemain di lini depan, kontribusinya tampak sangat minim. Kane hanya melepaskan satu tembakan dan tak satupun membuat peluang di kotak penalti meski Tottenham dominan dengan 61 persen penguasaan bola.

Selain itu, ia juga mencatatkan statistik bertahan yang tak kalah buruknya. Striker Timnas Inggris ini sembilan kali kehilangan bola dan hanya memenangkan enam dari 12 duelnya sepanjang laga.

Tampilnya Kane sendiri terbilang mengejutkan. Ia absen sejak 9 April 2019 lalu akibat cedera saat menghadapi Manchester City di babak perempatfinal Liga Champions 2018/19. Praktis, Pochettino mengandalkan Son Heung-Min dan Lucas Moura sebagai ujung tombak.

Kedua pengganti Kane itu mampu membawa klub asal London Utara ini ke partai puncak Liga Champions musim ini. Aksi trigol Lucas ke gawang Ajax Amsterdam di leg kedua babak semifinal membuat heboh publik sepak bola dunia.

Dengan hampir dua bulan tanpa menit bermain, perjudian Pochettino untuk memainkan Kane terbilang gagal total. Terlebih, manajer asal Argentina itu mengatakan bahwa kane belum tentu bermain pada konferensi pers menjelang laga final. Namun, usai laga final, Pochettino mengaku tak menyesal atas perjudiannya menurunkan Kane.

Kegagalan ini membuat Spurs kembali belum bisa meraih gelar apa pun sejak menjuarai Piala Liga Inggris pada musim 2007/08. Di sisi lain, Liverpool semakin menasbihkan diri sebagai raja Liga Champions di antara semua klub Inggris dengan gelar keenamnya.