INDOSPORT.COM – Bintang Madura United, Andik Vermansah, gagal memanfaatkan dua peluang emas untuk menjebol gawang Persebaya pada laga leg pertama babak perempatfinal Kratingdaeng Piala Indonesia di Stadion Gelora Bung Tomo, Rabu (19/6/19).
Peluangg emas pertama Andik hadir pada menit ke-79. Melakukan aksi individu di kotak penalti Persebaya, ia kemudian melepaskan tembakan keras kaki kiri. Namun sayang, sepakan akurat Andik masih bisa ditepi kiper Bajul Ijo, Miswar Saputra.
Dua menit kemudian, Andik kembali mendapat peluang emas untuk menjebol gawang mantan klubnya. Berawal sapuan kurang sempurna bek Persebaya, Mokhammad Syaifuddin, bola kemudian jatuh ke kaki Aleksandar Rakic.
Sambil memutar badan, Rakic kemudian memberikan umpan terobosan ke arah Andik yang berlari menusuk sisi kiri pertahanan Persebaya. Namun sayang, pemain bernomor punggung 21 itu gagal menyarangkan bola meski sudah berhadapan satu lawan satu dengan kiper Persebaya, Miswar Saputra.
Tendangan Andik terlalu pelan dan bisa diamankan secara sempurna oleh Miswar. Peluang tersebut merupakan peluang emas kedua secara beruntun yang didapatkan Andik.
Kegagalan Andik Vermansah mengeksekusi dua peluang emas menjadi gol tak luput dari sorotan pendukung Persebaya yang biasa disebut Bonek. Bahkan, Andik disebut masih memiliki hati ‘hijau’ sesuai dengan warna kebesaran Bajul Ijo karena tak mampu menjebol gawang Persebaya yang merupakan mantan klubnya.
suwon ndik, awakmu sek ijo :)
— Tukang gonta ganti nomer hp. (@ridjalam) June 19, 2019
Pertandingan leg pertama babak perempatfinal Kratingdaeng Piala Indonesia antara Persebaya vs Madura United sendiri akhirnya berakhir imbang 1-1. Tim tamu Madura United unggul lebih dulu melalui gol cepat Rakic pada menit ke-2.
Persebaya baru bisa menyamakan kedudukan pada menit ke-54 gol yang dicetak oleh Osvaldo Haay, memanfaatkan bola muntah hasil tendangan keras Damian Lizio. Di sisa waktu, kedua tim terus berusaha menambah gol. Namun skor imbang 1-1 tetap bertahan hingga pertandingan usai.