Liga Inggris

Demi Ronaldo, Bintang Portugal Tolak Liverpool dan Pilih Manchester United

Kamis, 20 Juni 2019 21:53 WIB
Penulis: Fuad Noor Rahardyan | Editor: Isman Fadil
© David Martins/SOPA Images/LightRocket via Getty Images
Bruno Fernandes bakal ikuti jejak Ronaldo di Manchetser United. (Foto: David Martins/SOPA Images/Light Rocket via Getty Images) Copyright: © David Martins/SOPA Images/LightRocket via Getty Images
Bruno Fernandes bakal ikuti jejak Ronaldo di Manchetser United. (Foto: David Martins/SOPA Images/Light Rocket via Getty Images)

INDOSPORT.COM – Demi mengikuti jejak Cristiano Ronaldo, Bruno Fernandes diyakini akan menolak Liverpool dan bergabung ke Manchester United untuk musim 2019/20. Gelandang Sporting Lisbon itu sendiri menjadi buruan utama klub besar pada musim panas ini.

Bruno tampil fantastis bersama Sporting Lisbon pada musim 2018/19 dengan torehan 32 gol dan 18 assists dalam 52 penampilannya di semua kompetisi. Kontribusinya membuat mantan klub masa kecil Ronaldo itu merengkuh gelar Piala Portugal.

Dilansir dari akun Twitter @utdreport, agen perwakilan Bruno dilaporkan telah bertemu dengan pihak Manchester United. Mereka sedang mengupayakan agar pemain berusia 24 tahun ini merapat ke Old Trafford.

Adapun pertemuan tersebut bukanlah yang pertama. Pada dua bulan yang lalu, agen Bruno juga telah bertemu perwakilan dari United di London.

Selain itu, Simon Stone, salah satu jurnalis BBC, mengungkapkan bahwa The Red Devils tidak memiliki saingan terberat untuk mendatangkannya. Pasalnya, Manchester City yang digadang-gadang akan memboyongnya ternyata tidak berminat menggunakan jasa Bruno.

Namun, Manchester United diyakini akan menunggu dua hal sebelum fokus untuk mendatangkan pemain yang ikut menjuarai UEFA Nations League 2019 bersama Portugal ini.

The Red Devils akan terlebih dahulu merampungkan proses transfer bek Crystal Palace, Aaron Wan-Bissaka. Setelahnya, United dilaporkan akan menunggu terlebih dahulu penjualan Paul Pogba untuk mendapatkan tambahan dana. Pasalnya, Bruno diperkirakan akan memakan dana sekitar 70 juta euro (sekitar 1,12 triliun rupiah).