INDOSPORT.COM - Pelatih Persebaya Surabaya, Djajang Nurdjaman, terus mematangkan persiapan tim menjelang lanjutan kompetisi Shopee Liga 1 2019 menghadapi Borneo FC di Stadion Segiri, Samarinda, Minggu (23/6/19).
Menjelang laga tersebut, salah satu persiapan yang terus diasah Djanur, sapaan akrab Djajang, ke anak didiknya adalah sentuhan akhir. Dia merasa permainan Persebaya sudah bagus, tapi kurang efektif di depan gawang lawan.
"Sebenarnya dalam permainan tim kami sudah bagus, hanya saja penyelesaiannya kurang sehingga sekarang kami sedang berusaha untuk memperbaiki sebelum besok pertandingan berlangsung," kata Djanur, Sabtu (22/6/19).
Selain penyelesaian akhir, Djanur juga berusaha membenahi lini belakang pemainnya. Terdapat dua hal penting yang kerap menjadi kelemahan dalam tim berdasarkan evaluasi usai laga lawan Madura United di ajang Kratingdaeng Piala Indonesia 2018/19.
"Barangkali yang menjadi kelemahan kami selalu kurang fokus dan konsentrasi," ucap mantan pelatih PSMS Medan dan Persib Bandung itu.
Senada dengan penuturan Djanur, kapten Ruben Sanadi juga mengakui kekurangan tersebut. Dia dan sejumlah pemain Persebaya berjanji akan terus berbenah menjelang duel melawan Borneo FC, terutama soal fokus dan konsentrasi.
Ruben pun menegaskan sudah melupakan pertandingan melawan Madura United di perempat final Kratingdaeng Piala Indonesia pada Rabu (19/6/19). Persebaya harus puas bermain imbang 1-1 dan terancam gagal lolos ke semifinal.
"Sekarang saatnya kami fokus sepenuhnya ke pertandingan melawan Borneo FC," tukas bek sayap yang bersinar dan pernah menjuarai Liga Super Indonesia (LSI) bareng Persipura Jayapura itu.