INDOSPORT.COM - Memboyong rangkaian papan iklan elektronik alias LED Board menjadi pekerjaan superberat yang mesti dilakukan Arema FC dalam rangka memindahkan venue untuk dua pertandingan kandang di Shopee Liga 1 2019.
LED Board merupakan satu dari beberapa item properti milik Panpel Arema yang mesti dipindahkan. Susunan papan iklan elektronik itu mencapai 218 blok dan dirangkai rapi mengikuti panjang lapangan sisi timur serta sisi utara dan selatan.
"Masing-masing blok LED berukuran satu meter sehingga mengangkut benda itu membutuhkan tenaga, waktu, sekaligus biaya yang lumayan besar," kata Manajer Bisnis dan Pemasaran Arema, Yusrinal Fitriandi.
"Setidaknya butuh 4-5 truk kontainer untuk mengangkut papan LED dengan sekali perjalanan dari Stadion Kanjuruhan ke Gajayana," ujarnya menambahkan.
Meski hanya berjarak 22 kilometer dengan waktu tempuh 40 menit, pemindahan LED Board bisa seharian, belum lagi penyediaan waktu tambahan untuk mengurus instalasi listrik menjelang pertandingan terdekat kontra Tira-Persikabo.
"Makanya, kalau hanya sekali pertandingan kandang tentu kami merugi untuk menanggung biaya hilir-mudiknya," beber Yusrinal.
Sekadar mengingatkan, Arema harus mengungsi sementara waktu dari Stadion Kanjuruhan, Kab. Malang. Agenda politik berupa Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) secara serentak pada 30 Juni menjadi penyebab utamanya.
Dampaknya, Arema FC mesti menjamu dua lawan di Stadion Gajayana, Kota Malang, antara lain Tira-Persikabo (29 Juni), dilanjutkan Persipura Jayapura (4 Juli).