Bola Internasional

3 Alasan Argentina Lebih Baik Bermain Tanpa Lionel Messi

Minggu, 7 Juli 2019 08:56 WIB
Editor: Abdurrahman Ranala
© Twitter
Lionel Messi dikartu merah oleh wasit. Copyright: © Twitter
Lionel Messi dikartu merah oleh wasit.

INDOSPORT.COM - Argentina hanya meraih peringkat ke-3 Copa America 2019. Berikut 3 alasan Argentina lebih baik bermain tanpa Lionel Messi. 

Timnas Argentina kembali gagal meraih gelar juara di Copa America 2019. Timnas Argentina hanya meraih peringkat ke-3 setelah mengalahkan Chile 2-1, Minggu (07/07/19) dini hari WIB. 

Sayangnya, kemenangan Argentina tersebut harus ternoda dengan kartu merah yang diterima oleh Lionel Messi karena bertikai dengan Gery Medel. 

Padahal Lionel Messi dan Gery Medel adalah kapten bagi kedua tim. Setelah gagal membawa Argentina ke final Copa America 2019, karier Messi bersama Timnas juga harus ternoda dengan kartu merah tersebut. 

Hal itu semakin menambah daftar alasan Lionel Messi agar meninggalkan Timnas Argentina. Berikut 3 alasan Argentina bermain tanpa Lionel Messi. 

Bukan Sosok Pemimpin

Meski menjadi kapten tim bagi Timnas Argentina, Lionel Messi belum menunjukkan sosok pemimpin yang sesungguhnya. Lionel Messi kurang bisa mengatur emosinya. 

Kartu merah saat melawan Chile menjadi salah satu contoh bahwa Lionel Messi gampang tersulut emosi. Lionel Messi juga kurang bisa memotivasi rekan-rekannya. 

Saat Argentina tertinggal, Lionel Messi tak bisa membangkitkan semangat teman-temannya, seperti saat dikalahkan Brasil 0-3 pada babak semifinal. 

Argentina Jadi Tak Bisa Main Lepas

Saat Lionel Messi berada di lapangan, strategi permainan selalu berpusat kepada Lionel Messi. Sehingga saat Lionel Messi dijaga ketat, Argentina menjadi tertekan. 

Hadirnya Messi di lapangan juga membuat ekspektasi penonton menjadi tinggi dan membuat tim bermain tak lepas dan penuh beban. 

Memberi Kesempatan ke Pemain Lain

Jika Argentina bermain tanpa Lionel Messi, maka akan memberi kesempatan bagi striker-striker muda Argentina untuk unjuk gigi. 

Mulai dari Paulo Dybala, Lautaro Martinez, Angel Correa, Mauro Icardi, Joaquin Correa, hingga Cristian Pavon bisa mengisi lini depan Timnas Argentina yang selama ini terlalu "Messi-sentris".